14

473 33 4
                                    


"APA? OMO OMO!!!GIMANA MAKSUDNYA? PAKE BOTOL BAYI GITU? tanya Adara yang berteriak dengan suara cemprengnya.
"Yaelah Dar gak usah teriak juga kali" ucap Irsyad.
"Tau tuh, cempreng banget lagi suaranya,bikin sakit kuping aja" ejek Gibran.
"Apaan sih Lo berdua, ganggu tau gak" kesal Adara.
"Suara Lo tu ganggu" ucap Irsyad dan Gibran dengan kompak.

"Aduh kalian ini,lagi di depan makanan loh kok berantem" ucap ayah yang sudah pusing mendengarkan cekcok antara anak dan ponakan nya itu, dan seketika mereka pun langsung diam.
"Jadi Dika minum susu pake botol?" Tanya bunda mewakili rasa penasaran keluarga lainnya.
"Hehe iya Bun" jawab Dika dengan malu malu lalu menyembunyikan wajahnya didada bidang Rasya.
"Ya udah nanti aja ya minum susunya,makan dulu habis makan boleh kok minum susu,nanti mama buatkan"ucap mama.

Setelah itu semuanya pun melanjutkan acara makan siang Meraka.

Skip selesai

"Berhubung semuanya kan lagi gak ada kegiatan setelah ini jadi seperti biasa kita kumpul kumpul diruang keluarga" ucap opa dan segera beranjak dari tempat duduknya.
"Mama susu" pinta Dika kepada mamanya.
"Iya mama bikinin Dika ke ruang keluarga aja duluan ya" ucap mama sambil mengelus kepala Dika.
"Iya mama,ayo bang,kak" jawab Dika lalu menggandeng tangan Adara dan Rasya untuk ke ruang keluarga.

Saat diruang keluarga Dika duduk dipangkuan Rasya sambil menonton tv yang sedang menayangkan iklan entah film apa yang akan mereka tonton.

"Dikaa ini susunya"ucap mama.
"Makasih ma"ucap Dika.
"Sama-sama sayang"balas mama.

Dika pun langsung meminum susunya dengan senang, keluarga Alnarenza yang melihat itu merasa gemass.
Gimana gak gemes coba pipinya aja naik turun nyedot susunya.
Kegiatan mereka sekarang hanya memandangi Dika yang berada dipangkuan Rasya hingga ucapan naura membuat mereka mengalihkan pandangan.

"Ini mau nonton film apa jadinya?"tanya Naura.
"Gak tau, tunggu aja Nau sampai iklan nya selesai"ucap Oma.

Tak lama setelah Oma berucap film pun tayang. Ternyata film nya adalah film horor

Reaksi mereka saat menonton film horor ya biasa biasa aja kecuali Dika. Dika masih duduk di pangkuan Rasya,tiba tiba




































Hantu nya muncul secara tiba-tiba dan disertai suara nyaring. Membuat semuanya terkejut termasuk Dika yang secara tidak sadar memeluk Rasya karena ketakutan,dan dibalas elusan hangat dari Rasya

 Membuat semuanya terkejut termasuk Dika yang secara tidak sadar memeluk Rasya karena ketakutan,dan dibalas elusan hangat dari Rasya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Abang Dika takut" ucap Dika.
"Udah jangan takut disini kan banyak temennya"ucap Rasya sambil mengelus kepala Dika.















































































Segini dulu ya, insyaallah bakal dilanjutkan pas hari Minggu kalau sempat.



~jangan rindu~

Dika Alnarenza dan kehidupannya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang