17

956 163 22
                                    

Warning 21+🔞 💦


Becky hanya menunduk diam, bahkan untuk menatap mata Dasha saja ia tidak berani, gadis itu lebih unggul dari segala hal daripada dirinya, sampai akhirnya freen datang di antara mereka, freen menyaksikan hal itu, senyum ceria terbit di wajah Dasha.

"Hai freen.."

"Ada apa datang ke rumah ku?"

Pertanyaan ketus itu membuat senyuman di wajah Dasha memudar, freen tidak pernah bersikap baik terhadap nya.

"Hanya ingin datang dan menemui tunangan ku" ucap Dasha sambil memeluk lengan freen manja.

Becky merasa ia tidak penting berada disini lama-lama, ia merasa mata nya semakin panas melihat adegan di hadapannya, katanya freen tidak suka dengan tunangannya? Tapi apa buktinya, pria itu sama sekali tidak terlihat membenci Dasha.

"Ikut aku"

Freen menarik tangan Dasha menjauh, sedangkan becky hanya memandang kepergian mereka dengan segenap perasaan aneh yang menyelimuti hatinya, ada perasaan tidak suka yang bersarang disana, akhirnya becky menyadari satu hal bahwa freen sebenarnya sudah ada pemiliknya, becky memutuskan masuk kedalam rumah dan masuk kedalam kamar, perasaan nya sedang tidak baik.

Freen menyeret Dasha ke luar rumah nya dengan kasar, ia benar-benar membenci apa yang di lakukan Dasha saat ini.

"Aw freen tangan ku sakit"

"Sudah ku bilang kan, jangan pernah datang kesini tanpa izin dari ku, atau bukan karena perintah ku"

"Maaf, aku hanya ingin bertemu dengan mu"

"Dengarlah, aku sama sekali tidak ingin bertemu dengan mu, dan jangan pernah datang kesini lagi!"

"Apakah karena wanita itu telah kembali?"

Freen merasa sangat kesal lalu mencengkram dagu Dasha dengan kasar.

"Itu bukan urusan mu! Jika kau berani mengusik ku pastikan kau akan mati sialan, sebaiknya kau pergi sekarang sebelum aku menghabisi mu!"

Kemudian freen melepas cengkraman nya di dagu Dasha, pria itu langsung berbalik dan masuk kedalam rumah, Dasha menatap punggung tegap freen dari belakang, rasanya freen itu begitu susah di gapai, selama ini ia sudah hidup dengan uang freen, bahkan menjadi tunangan dari seorang sarocha freen tapi sayang sekali sampai matipun Dasha tidak akan pernah mendapatkan hatinya freen.

°°

Freen masuk ke dalam kamar nya, ia menemukan becky yang sedang berbaring di ranjang dengan menutupi wajah nya dengan bantal guling, freen duduk di sisi ranjang dan menyentuh punggung becky namun gadis itu menjauh, freen merasa heran tidak biasanya becky seperti ini, freen mendekati becky lalu mencoba menyingkirkan bantal itu, namun becky semakin bergerak menjauh bahkan menyingkirkan tangan freen yang berusaha membelai rambut nya.

"Hei ada apa dengan mu?"

Diam tidak ada jawaban, akhirnya freen memilih berbaring di samping becky dan memeluk tubuh gadis itu, seharian freen sangat merindukan becky ia merindukan bercinta dengan becky, namun anehnya becky menyingkirkan tangan freen yang memeluknya.

Freen mendengus sebal ia mulai kehilangan kesabaran, lalu freen membalikkan tubuh becky dengan paksa menghadap dirinya dan menyingkirkan bantal sialan itu, namun freen terkejut saat melihat mata becky yang memerah seperti baru saja selesai menangis.

"Hei apa yang terjadi?"

"Lepaskan aku, urus dulu sana tunangan mu"

Becky berusaha duduk namun freen kembali menarik tubuh nya hingga ia jatuh kedalam pelukan pria itu, tampang wajah becky yang kesal terlihat sangat imut di mata freen, gadis itu kesal dengan bibir yang mengerucut.

Returning My Forgotten Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang