Tak
"Aaarrrkkhh"
"Emang anjing banget lo yak.. masuk kamar cewe ya ketok dulu..." kesal alora memukul kepala Zio dengan sendok sayur
"Ya maaf.. gue kira lo lagi anu.."
"Anu.. anu.. iihh gue ketekin lu.." kesal Alora
"Jangan.. baukk.." ledek Zio berlari menjauhi Alora
"Ihhh Zioo... keluar gak lo dari rumah gue.." usir Alora
"Tega banget cihhh..."
"Emang dasar lo.."
Drrtt... drrrtt...
"Eh bentar.." ucap Zio mengeluarkan ponselnya
"Bang Daren.." ucap Zio
"Yaudah angkat coba di loud speaker" pinta Alora mendekat ke arah Zio
"Halo bang.."
"Zi.. lo dimana??"
"Masih di kampung gue bang"
"Jadi ke sidangnya bang Revin kan?"
"Ja.. jadi bang ntar lagi gue kesana"
"Gue jemput kesana yaa... ama anak anak, sekalian jalan jalan bentar trus ke makam bibi lo, ga enak kalau ga hadir"
"Eh ja.. jangan bang. Gue aja kesana"
"Gapapa elah sekalian jalan jalan.. ya.. sama anak Thunder Phantom juga gue juga pengen refreshing"
Seketika Alora terkejut dan menggeleng untuk jangan kesini
"Ga usah bang.. gapapa gue aja kesana yaa.."
"Ci elah lu... udah tunggu aja disana. Gue ama nak anak udah deket... bye"
Tut.
"Kamu pulang.. pulang sekarang" usir Alora
"Tapi Al.."
"Udahh... selagi mereka disini jangan pernah kemari okey.. dan tetap jaga rahasia ini, bilang sama ibuk anggap gak kenal sama aku" pinta Alora
"Yaudah, kamu jaga diri yaa disini.." ucap Zio langsung bergegas pergi dari sana
Saat Alora keluar mengantarkan Zio tiba tiba
"OIII ZIO.." teriak Daren
"Anjirrr.. cepet bangett..." ucap Alora bersembunyi dan langsung masuk ke rumah
"Eh ehh heyy bang.." sapa Zio
"Abis dari mana lu bawa bawa bantal selimut... ngungsi lu?" Tanya Daren
"Ah ah i.. iya semalem gue ga tidur dirumah bang" jawab Zio
"Loh? Zio?? Gajadi makan sama.."
"Buk buk.. masuk yuk.." Zio dengan cepat memotong pembicaraan ibuk nya dan menarik ibuk nya masuk
"Buk.. jangan bahas Alora deket mereka... ini permintaan Alora.. ya" mohon Zio
KAMU SEDANG MEMBACA
Alora Story
Teen Fiction"Kita ga seharusnya mempunyai hubungan ini kak.. ini salah.." "Aku tau Alora.. aku tau ini salah.. tapi aku ga akan lepasin kamu gitu aja.. rasa cinta aku melebihi semuanya Alora.. hargai aku.." "Kak hubungan ini akan menjadi racun buat masa depan k...