Yoongi sudah tidak bisa lagi mempertahankan kewarasannya, dia berjanji akan berbicara pada adiknya dan akan menggantikannya untuk bertunangan, bahkan menikah dengan jimin jika diperlukan
Dengan perlahan Yoongi membalikkan tubuh jimin dibawah kukungannya, tangannya kini mengusap paha jimin dan menarik lepas boxer jimin.
Yoongi mulai menciumi tubuh jimin mulai dari bibir, dagu, leher dan berakhir dengan memainkan dan menghisap puting imut milik jimin. sementara jimin dengan susah payah menahan desahannya dan tangannya meremas rambut Yoongi
Melihat gelagat jimin, Yoongi mulai beralih ke perut jimin dan menciumnya dengan lembut, tangannya Yoongi tak tinggal diam dengan memainkan junior milik jimin.
"aarrggghhh.... " desah jimin, ketika Yoongi memasukkan junior jimin kedalam mulutnya, tangan jimin bergetar meremas rambut Yoongi
Yoongi tiba-tiba memasukkan jarinya kedalam lubang milik jimin, hal itu sontak membuat tubuh jimin melengkung keatas dengan jarinya beralih meremas sofa di bawahnya
Alunan musik dalam ruangan itupun tak bisa meredam desahan demi desahan suara sexy jimin
"hhhmm... kenapa ini sempit sekali" erang Yoongi dan tiba-tiba Yoongi berhenti dan memperhatikan jimin
"are you virgin minie? " tanya Yoongi tak percaya, sedangkan jimin hanya menganggukkan kepala dan menutupi wajahnya karena malu
"jadi selama ini, kau dan jin? " tanya Yoongi binggung dan memberhentikan kegiatannya lalu menatap jimin serius
"tolong jelaskan padaku, apa sebenarnya yang kalian rencanakan? " tanya Yoongi lagi
"sebenernya dari dulu aku menyukai mu hyung, tapi aku tidak berani mengatakannya padamu" cicit jimin pelan
"tunggu dulu, jadi apa hubungannya kalian sebenarnya? " tanya Yoongi semakin bingung
"kami hanya teman, lalu jin patah hati dan aku mengakui menyukaimu, jadi kami berencana untuk saling mengisi keadaan patah hati kami, tapi ternyata tidak berhasil" jelas jimin pelan
"lalu? " tanya Yoongi
"Disaat appa bilang ingin menjodohkan ku dengan keluarga kalian, aku menghubungi jin, agar dia mau membantuku sekali lagi, agar bisa mendapatkan hyung" cicit jimin
"dan adik durhaka itu menyetujuinya? " kesal Yoongi
"awalnya tidak" jawab jimin
"lanjutkan" tegas Yoongi
"lalu jin berkata akan membantuku asalkan aku berhasil membuat sekretarisnya mengatakan cinta padanya" lanjut jimin tertunduk
"sekretaris? maksudnya jungkook? " tanya Yoongi kaget dan disambut anggukan oleh jimin
"lalu kau menyetujuinya dan kalian bersekongkol mempermainkan aku dan jungkook? " tanya Yoongi dengan nada yang mulai meninggi, jimin tidak menjawab apapun, ia hanya tertunduk dan rasanya ingin menangis
"aisshh... kalian ini benar-benar bodoh" gerutu Yoongi
"kenapa kalian berdua tidak jujur saja pada kami berdua" tanya Yoongi
"kami takut ditolak" jawab jimin cepat
"pantas kalian bisa bersama, ternyata kalian punya sifat bodoh yang sama" desis Yoongi
"maksud hyung"? tanya jimin bingung
" aku juga menyukaimu, tapi karena kau bersama dengan adikku, aku jadi tidak berani mendekatimu " jawab Yoongi kesal
"apa??? hyung menyukai ku?? hyung tidak berbohong?? " tanya jimin dengan senyum lebarnya
Karena tidak ada jawaban dari Yoongi, akhirnya jimin berinisiatif menarik Yoongi agar kembali mendukungnya
"hyung... aku menginginkan milikmu ada di tubuhku" bisik jimin erotis
-----------------skip🔞 karena aku bingung mau buat gemana selain jinkook, tapi lain kali aku usahakan ya-------------------
Saat ini jinkook sedang menikmati sarapan mereka, jin sudah terlihat lebih baik
"hyung dari tadi senyum senyum sendiri, apa yang membuat hyung terlihat sangat senang? " tanya jungkook
"oh ini, aku dapat kabar baik dari minie" jawabannya sambil tersenyum lembut, sementara Jungkook merasa menyesal bertanya pada jin
"oh begitu rupanya" ucap jungkook sambil membereskan sisa makanannya
"Kook, apa kau sudah memperbaharui kontrak kita" tanya jin yang sedang asik chat bersama jimin
"hmmm... belum hyung nanti saja" jawabannya
"kau harus segera memperbaikinya sebelum batas waktunya" lanjut jin
"iya, aku mengerti" jawab jungkook
"bagus, aku senang mendengarnya, karena aku tidak tau bagaimana jadinya jika tak ada kamu baby " lanjut jin
"iya" jawab jungkook
"kau taukan aku hanya percaya dan mengandalkan mu, jadi aku tidak akan bisa jika tanpa mu di sisiku" ucap jin sambil memeluk jungkook dari belakang
"iya, termasuk urusan ranjang mu" gumam jungkook
"kau bilang apa baby? " tanya jin yang tidak mendengar ucapan jungkook
"aku bilang, ayo... berangkat hyung" jawab jungkook berbohong
"maaf baby, hari ini aku ada janji bersama minie dan hyung ku, jadi kau pergi lah dulu ke kantor nanti aku menyusulmu" jawab jin lalu mencium bibir jungkook sekilas
"aku pergi baby, kau hati-hati dijalan" lanjut jin sambil meninggalkan jungkook
Jungkook mendudukkan tubuhnya di kursi dan bertekad untuk tidak memperpanjang kontraknya, karena ia ingin menjauh dari jin sebelum jin mencampakkan nya
"maaf baby, awalnya momi ingin memberitahukan pada papamu, tapi momi tidak ingin merusak kebahagiaan keluarga papamu, jadi kita akan hidup dengan keluarga momi saja di busan ya nak, kita pasti bisa tanpa papamu" lirih jungkook sambil membelai lembut perutnya yang masih rata
"seminggu ini kau bermanjalah dengan papa, setelah itu kau hanya akan punya momi, oma dan onty ya nak, kita harus bahagia seperti papa dan keluarganya nanti" lanjut jungkook yang mulai terisak
"ayo.. sekarang kita harus bekerja buat beberapa saat lagi, jadi kita harus semangat" gumam jungkook sambil meninggalkan apartemen dan menuju kantor
.
.
.
.
.
.
.
______________________________________TBC
Apaaaa...... jungkook hamil?? 😳
waduh gemana ini kelanjutannya??Akankah Jin tau tentang kehamilan jungkook? Atau mereka harus terpisah??sampai jumpa di seasons selanjutnya, jangan lupa vote dan komen ya, biar aku tambah semangat, terima kasih 🙏 👋👋
Minggu, 27 Oktober 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
one shoot jinkook
OverigBook ini berisi kisah one shoot tentang jinkook. setiap judul ada satu sampai sepuluh seasons aja. Mungkin dibeberapa bagian ada mengandung 🔞 jadi mohon kesadaran bagi yang belum bisa berpikir bijak dan belum masuk usia legal, diharapkan jangan d...