Sexy young man

305 44 13
                                    

Jungkook adalah seorang manajer yang sudah menikah selama 3 tahun tapi belum memiliki anak, jungkook terkenal dengan keramahannya dan sangat peduli pada karyawan yang bekerja dibawah naungannya, tapi walaupun demikian, tidak banyak yang tau tentang kehidupan pribadi jungkook, yang mereka ketahui hanya sebatas jungkook sudah menikah dengan seorang pengusaha tapi tak banyak yang tau siapa pasangan jungkook yang sebenarnya, karena jungkook sangat menjaga privasi keluarganya

"Kookie, kenalkan ini kim Seokjin pegawai baru yang akan menggantikan posisi karyawan yang kemarin sudah resign" ucap jimin yang merupakan sahabat jungkook serta menjabat sebagai kepala HRD dikantor tersebut

"Kook, apa ada yang ingin kau tanyakan?" tanya jimin

"tidak mini, kau boleh membawanya ke tim dimana seharusnya dia bekerja" ucap jungkook tersenyum

"baiklah, kami permisi" ucap jimin yang pergi meninggalkan ruangan jungkook dan diikuti oleh jin

Setelah menjabat sebagai manajer selama hampir enam bulan lamanya, akhirnya perusahaan jungkook berhasil memenangkan tender besar dengan salah satu perusahaan kontruksi terbesar di sana

Dan sampailah hari dimana jungkook harus pergi menemui salah satu perwakilan dari perusahaan tersebut

"mini... dimana hoba? bukankah seharusnya hari ini dia yang pergi bersamaku?" tanya jungkook

"maaf kookie, aku lupa memberitahumu kalau beberapa hari ini hoba diutus pak namjoon untuk mengurus proyek yang lain" jawab jimin

"jadi maksudmu, aku harus mengurus semua itu sendiri?" tanya jungkook tak percaya

"tidak Kook, pak namjoon sudah meminta pegawai baru kita untuk menemanimu, kata pak namjoon hitung-hitung agar keponakannya itu cepat belajar" jawab jimin

"jadi sekarang dimana dia?" tanya jungkook

"dia sudah menunggumu dibawah, bersama pak namjoon" jawab jimin

"oke baiklah, kalau begitu aku berangkat dulu mini, bye" ucap jungkook

"Hati-hati Kook, biasanya brondong itu lebih menggoda" ledek jimin

"itu tidak akan terjadi, suami ku jauh lebih hot" balas jungkook sambil pergi meninggalkan jimin

"semoga saja kau tidak menjilat ludahmu sendiri" ucap jimin tertawa kecil

Singkat cerita semua urusan berjalan lancar dan tidak bisa jungkook pungkiri, jin sangat memiliki andil besar dalam kesuksesan meeting tadi

"terimakasih atas waktunya hari ini pak, senang berkerjasama dengan perusahaan anda" ucap jin

"itu bukan masalah, mengingat rancangan proyek yang yang anda paparkan tadi itu sungguh luar biasa" ucap orang tersebut

"kami benar-benar merasa sang6 tersanjung" ucap jin

"baiklah saya harus segera pergi, sampai jumpa dibusan" ucap orang tersebut kemudian pergi meninggalkan jin dan jungkook

"pantas saja pak namjoon sangat memuji keponakannya, ternyata kau sehebat itu, aku hampir tidak percaya" ucap jungkook

"terimakasih atas pujiannya" ucap jin

"Ngomong-ngomong berapa usiamu?" ucap jungkook penasaran

"dua puluh empat tahun, aku baru saja menyelesaikan S2 ku" jawab jin

"Apaa.....?" ucap jungkook tak percaya

"Ada yang salah?" tanya jin

"tidak... hanya saja aku berpikir kita hanya beda dua atau tiga tahun, karena aku melihat pembawaan dan Pempilanmu yang sangat dewasa" ucap jungkook

"aku sudah terbiasa seperti ini, tapi jika Anda ingin melihat sisi lain  dariku, Anda bisa menemui saya diluar jam kantor" ucap jin

"ah... aku rasa itu tidak perlu, ayo kita kembali ke kantor" ajak jungkook

Sesampainya dikantor jungkook mendapatkan banyak pujian dari teman-temannya, tak terkecuali dari atasan mereka kim namjoon

"Selamat kalian berhasil memenangkan tender ini dengan sempurna dan kalian berhak mendapatkan bonus dari perusahaan" ucap namjoon

"terimakasih pak, semua ini juga berkat jin, yang berhasil meyakinkan klien kita agar tidak ragu-ragu dalam berinvestasi" ucap jungkook menjelaskan

"om bangga padamu, kau berhasil merintis dari bawah" ucap namjoon sambil menepuk pundak jin

"om terlalu berlebihan" ucap jin

"jadi kapan kalian akan mengunjungi proyek tersebut?" tanya namjoon

"Besok siang Pak, dan mungkin kami akan menginap beberapa hari, mengingat banyak hal yang harus kami selesaikan disana" jawab jungkook

"baiklah, kalian harus tetap fokus dengan proyek tersebut, kerjaan disini biar jimin dan hoba yang menangganinya" ucap namjoon

"baik pak, kami permisi dulu" ucap jungkook

"ya, silahkan" jawab namjoon

Akhirnya jungkook dan Jin pergi meninggalkan ruangan namjoon dan kembali keruangan masing-masing, namun saat Jungkook akan membuka pintu ruangan, jin menahan pergelangan tangan jungkook

"Ada apa?" tanya jungkook

"Apa aku tidak mendapatkan hadiah?" tanya jin

"Hadiah? Bukankah kita sudah mendapatkan bonus dari perusahaan" ucap jungkook bingung

"itu dari perusahaan" jawab jin

"lalu?" tanya jungkook

"aku juga menginginkan hadiah dari anda" ucap jin

"dari ku?" tanya jungkook lagi

"iya" jawab jin tersenyum penuh arti

"baiklah, nanti saya akan memberikan mu hadiah" ucap jungkook yang sebenarnya tidak mengerti makna dari senyuman jin

"baiklah, sampai jumpa besok" ucap jin

"ya" jawab jungkook datar

"aku akan meminta hadiah ku, saat kita di busan"  ucap jin sambil berlalu meninggalkan jungkook

"di busan? memangnya apa yang spesial dibusan!" gumam jungkook

"ah sudahlah, tidak usah terlalu dipikirkan, lagian tidak mungkin dia meminta sesuatu yang sangat mahal dari ku" ucap jungkook sambil membuka pintu ruangannya

.
.
.
.
.
.
.
______________________________________

TBC

Mendadak rindu sama book one-shot nya aku, jadi aku singgah sebentarlah ya disini, ya hitung-hitung ngisi ide cerita untuk nanti yg chapter panjangnya, pokoknya yang panjang nanti aku liat dari cerita one-shot mana yang banyak yang suka, gitulah Kira-kira yang ada dipikiran aku 😅

Sampai jumpa di next seasons ya, jangan lupa vote dan komen, byebye 👋👋👋👋👋👋👋

Kamis, 30 Januari  2025

one shoot jinkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang