SEDUCTIVE MY BOSS [M]

25. Will you be mine?

Satu hal yang tidak bisa Sohyun cerna adalah, malam di saat Ryu Taehyung mengungkapkan semuanya.

Bagi Sohyun, hati yang tak bisa tertebak olehnya, mungkin adalah hati Ryu Taehyung.

.
.
.

Waktu pulang kerja sudah tiba, Sohyun pun membereskan meja dan bersiap untuk pulang.

Hingga seruan asisten Choi menghentikan langkah Sohyun yang baru mau berjalan menuju lift, “Asisten Choi?”

Tanpa berkata apa-apa, Woo-bin memberikan Sohyun sebuah kotak sedang warna biru dongker yang berhiaskan pita.

Sohyun mengernyit bingung, “Ini, apa? Kenapa anda memberikan nya pada saya?”

“Dari tuan Ryu. Katanya, kau pakai ini saat makan malam nanti.”

Sohyun merengut, “Tidak usah. Aku masih punya pakaian untuk ku pakai,  jadi tidak perlu berlebihan.” tolak Sohyun halus.

“Tapi kau harus terima, Ahn Sohyun. Kata tuan Ryu, aku harus memastikan bahwa kau menerima ini, kalau tidak dia akan memecat ku.” seru Woo-bin tanpa ekspresi.

“Hah?!” Sohyun mendelik terkejut, “Yang benar saja?”

Woo-bin mengangguk, “Jadi terimalah! Kalau tidak, kau sudah mempertaruhkan pekerjaan ku yang sudah 5 tahun ini.”

Sohyun menghela nafas lelah, terpaksa menerima kotak tersebut daripada orang lain kehilangan pekerjaannya.

Setelah memastikan Sohyun mengambil alih kotak pemberian nya, Woo-bin pun langsung berbalik pergi.

Merasa berhasil karena telah membohongi Sohyun, Woo-bin melakukan itu agar Sohyun mau menerimanya agar dia bisa segera pulang. Lagipula, walaupun Taehyung suka seenaknya, hal yang tidak akan pernah Taehyung lakukan itu adalah, memecatnya.

Ternyata bukan hanya Taehyung yang suka mengancam, tapi juga menurun pada asisten pribadi nya.

---ooo---

Sohyun mendudukkan dirinya di sofa sesampainya di dalam unit flatnya, menaruh kotak pemberian Taehyung dan menatap nya malas.

“Apa itu?” tanya Soo-Ah yang sepertinya baru saja selesai mandi.

Karena tadi Soo-Ah memang izin pulang lebih dulu karena perutnya tiba-tiba tidak enak. Itu sebabnya sahabat nya itu sudah ada di flat.

“Aku tidak habis pikir dengan jalan pikiran dari seorang Ryu Taehyung, kali ini bukan hanya aku yang di ancam, tapi juga asisten pribadi nya. Hanya agar aku menerima, kotak itu?” seru Sohyun bersungut-sungut sambil memijat pelipisnya.

Soo-Ah meraih kotak hadiah tersebut, membuka nya, dan terpukau saat melihat dress elegan yang sangat cantik.

“Wah, bagaimana bisa sajang-nim memberikan dress ini padamu Sso? Lihat, cantik sekali kan?”