SEDUCTIVE MY BOSS [M]

32. Feelings of inadequacy

Terlalu rumit dan terlalu banyak masalah yang terjadi.

Kalau seperti ini, jawaban apa yang harus ku berikan pada nya?

.
.
.

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 2 jam, akhirnya kapal yang mereka tumpangi sampai di Jeju.

Sebelum sampai, sebenarnya Taehyung dan Jimin menyidang wanita selaku otak dari pendorongan Soo-Ah hingga tercebur ke laut.

Wanita itu sudah minta maaf, dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi. Tapi karena mereka hari ini pergi untuk berlibur, tentu saja kejadian ini akan di tunda sampai mereka kembali.

Tapi tetap saja, Taehyung sudah membuat peringatan, kalau sekembalinya mereka, dia akan memecat wanita itu secara tidak terhormat akibat sampai mencelakai orang lain.

Tentu saja, setelah Ryu Taehyung memberi keputusan, tak ada satupun orang yang bisa mengganggu gugatnya. Bahkan Sohyun pun setuju, wanita itu memang harus di beri pelajaran.

Sohyun berniat menuruni kapal, tanpa terduga, Taehyung yang sudah ada di bawah mengulurkan tangannya untuk membantu Sohyun.

Sohyun hanya menatap uluran tangan itu dengan gamang, sementara Taehyung mengisyaratkan Sohyun untuk menyambut uluran tangannya.

Dengan ragu Sohyun meraih tangan Taehyung untuk ia genggam, tapi sebelum hal itu terlaksana, sudah ada dorongan dari belakang, hingga membuat tubuh Sohyun terhuyung ke depan dan sukses jatuh ke pelukan Taehyung.

“Ups, maaf! Kau sih menghalangi jalan!” seru Seyoung acuh.

Wanita itu heboh itu menuruni tangga kapal, dan berlalu pergi begitu saja. Tak tau kalau  Yoongi yang juga baru mau turun terkejut dengan apa yang baru saja di lakukan oleh mantan kekasihnya.

Sohyun cepat-cepat menjauhkan diri, berdiri di hadapan Taehyung dengan kikuk dan tersenyum canggung, “Mian.”

Taehyung menggeleng, “Kau tidak apa-apa?”

Sohyun mengangguk.

“Sohyun!”

Seruan Soo-Ah sukses mengambil alih perhatian Sohyun, tersenyum dan menggandeng tangan Soo-Ah untuk ikut berlalu menuju tempat penginapan mereka.

Taehyung menundukkan kepalanya sambil mengulas senyum, menautkan jari jemari nya di belakang punggung dan berniat pergi sebelum presensi Jimin yang menuruni tangga dengan menunjukkan senyum Pepsodent nya.