Garis takdir Azahra (END)

PART 50 : KEMBALI HANCUR!

JANGAN LUPA RAMAIKAN CERITA MEREKA GUYS🙏😊

JANGAN LUPA BERI VOTE DAN JUGA KOMENTAR KALIAN GUSY, MAAF KALAU SEDIKIT MAKSA!!!

"Terkadang cinta juga melelahkan sekaligus membingungkan."

                                             ~⚛⚛~

Di kantor polisi.

Lebih tepatnya di tahanan 005, Darren tengah menunduk tanpa dia sadari jika ada seseorang yang tengah memperhatikannya di dalam kegelapan. Karna pasalnya semua lampu sudah mereka matikan kecuali sell yang di tempati oleh Darren.

Pria itu pun berjalan sambil menyuruh anak buahnya untuk menbuka pintu sell tersebut, hingga di sana pun Darren baru sadar bahwa ada orang lain, ketika dia mendengar pintu sellnya di buka seseorang.

"Apa kau menunggu ku terlalu lama?" tanya pria itu berhasil membuat Darren terkejut. Apalagi ketika melihat pria itu ada di sana tanpa di minta.

"Aku bahkan tidak menyuruhmu kesini!" jawab Darren.

"Bodoh!" umpat pria itu terlihat kesal.

"Apa kau berfikir jika kau berada di sini maka MR, M akan berhenti mengintai keluarga aligaza?" ujarnya marah.

Darren diam mendengar perkataannya,"Coba kau pikir, dengan kau berada di sini, maka akan dengan sangat mudah mereka menyakitinya! Apa kau mau seperti itu?" Sambungnya lagi.

Darren merasa bingung, tapi ia juga merasa harus menanggung semua dosa-dosanya,"Tapi masalahnya aku harus bertanggung jawab atas apa yang telah aku lakukan selama ini." jelas Darren.

"Kalau begitu kau akan melihat mayat-mayat mereka sebentar lagi! Karna aku yakin, setelah ini MR, M akan membunuh mereka semua!" ujar pria itu yang tidak lain adalah Cristian.

Karna setelah mendengar kabar dari luois bahwa Darren di tahan atas kasus pembantaian, ia segera datang ke indonesia untuk membebaskannya. Karna bagaimana pun juga Darren adalah orangnya. Orang yang paling berpengaruh di dalam organisasi miliknya.

Darren menghembus nafasnya kasar, pasalnya ia terlalu lelah untuk melakukan kejahatan lagi. Ia ingin bertanggung jawab sekarang. Tapi jika dia tetap berada di sana, besar kemungkinan apa yang Cristian ucapkan akan segera terjadi.

"Lantas apa yang harus aku lakukan?" tanya Darren.

"Gampang, cukup bunuh MR, M maka masalah akan selesai!"

Lagi dan lagi dia harus melakukan hal itu, ia harus membunuhnya agar keluarga aligaza selamat, apalagi suruhan MR, M telah mengetahui keberadaan istrinya.

"Itu artinya aku harus kembali ke New york?"

"Tentu saja! Lagi pula hanya di sanalah kamu akan di hormati, bahkan di takuti!" jelas Cristian. Karna pada dasarnya, di New york nama Darren akan di hormati oleh semua orang dari pada dia berada di indonesia.

"Jadi sebelum semuanya terlambat, kau harus memikirkannya terlebih dahulu, bertahan di sini atau ikut bersamaku kembali ke New york?" Sambungnya lagi.

Darren sempat berfikir, karna pada dasarnya ia tidak memiliki apapun lagi di sini, bahkan ia telah kehilangan ibu dan juga harus rela melepaskan istrinya. Jadi jika pun dia kembali ke New york semua orang tidak akan kehilangannya. Lagi pula ia juga harus segera mengakhiri semuanya, sebelum semuanya terlambat. Karna pada dasarnya MR, M harus segera di musnahkan sebelum orang suruhannya berhasil membunuh keluarga aligaza berserta istrinya.

"Baiklah, kalau begitu aku akan ikut denganmu kembali ke New york!" putus Darren setelah berfikir matang-matang.

"Rupanya kau cepat tanggap!" celetuk Cristian sedikit menyindirnya.