Garis takdir Azahra (END)

PART 52 : RINDU TAPI BINGUNG

JANGAN LUPA RAMAIKAN PART INI DAN JUGA PART SEBELUMNYA GUYS AGAR SEIMBANG🙏😊

"Aku mencintaimu, tapi aku tidak tau cara mengungkapkannya."

                       ~Almeera azahra alfathunissa~

                                            ~⚛⚛~

Dua hari kemudian, setelah hari di mana Darren melakukan penyerangan itu, kini zahra berserta keluarga memutuskan untuk ke New york, melakukan kunjungan ke mansion milik Cristian, yang di mana Darren tinggal di sana sesuai petunjuk dari Louis.

Hingga tiga mobil yang mereka tumpangi saat ini telah sampai di bangunan mewah tersebut, yang terlihat begitu sangat mewah, bahkan bangunan itu memiliki luas tanah yang tidak terduga. Hingga mobil yang membawa mereka pun telah sampai di halaman setelah melakukan pemeriksaan. Dan mereka di izinkan masuk karna ada Louis di sana, semua penjaga mengenal siapa itu Louis, pria yang di angkat menjadi pelindung dari pemimpin mereka, yaitu Darren kendrick.

"Louis kau kembali?" sambut seorang pria yang di perintahkan menjaga keamanan rumah.

"Iyah Nick, apa tuan Cristian ada di dalam?" tanya Louis.

"Tuan Cristian ada di dalam, kau bisa menemuinya. Tapi ngomong-ngomong mereka siapa Louis?" tanya Nick penasaran kepada orang-orang yang di bawa oleh Louis.

"Mereka semua keluarga tuan Darren, beliau ada kan?"

Nick terdiam mendengar nama pemimpinnya di sebutkan,"Ada apa? Apa terjadi sesuatu kepada tuan Darren?" tanya Louis penasaran.

"Sebaiknya kau temui tuan Cristian lebih dulu, dan kau bisa bertanya kepadanya mengenai tuan Darren." jelas Nick mempersiapkan mereka semua untuk masuk.

Mereka semua memutuskan untuk masuk meskipun mereka tidak tau apa yang terjadi kepada Darren sampai Nick tidak mau menjawabnya.

Sesampainya di ruang tamu, mereka semua di persilahkan untuk duduk dan Nick pergi untuk memanggil tuan Cristian yang sedang berada di lantai atas.

Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya mereka melihat sosok Cristian yang tengah menuruni anak tangga, dan di umurnya yang menginjak 39 tahun dia terlihat awet muda, hingga tatapan tajam Cristian berhasil membuat Luois segera menunduk,"Apa kau tidak mendengar printahku, Louis?"

"Maafkan saya tuan! Saya mengaku salah dan saya siap di hukum." ucap Louis yang mengetahui akan kesalahannya, yang telah berani buka mulut akan keberadaan Darren.

Cristian memilih untuk mengabaikannya dan mengalihkan perhatiannya kepada zevan, sahabat lamanya,"Apa kau tidak takut ketika datang kemari?" tanya cristian basa basi.

Zevan membalasnya dengan gelegan kepala,"Putriku begitu mencintai Darren, karna itu aku menemaninya kemari!"

Hingga Cristian mengalihkan perhatiannya kepada maira dan beralih kepada kedua putra aligaza, berserta zahra dan juga seorang gadis di sampingnya.

"Apa kau memiliki empat anak?" tanya Cristian langsung mendapatkan gelengan dari zevan.

"Zahra adalah putriku dan Alana adalah gadis yang Louis selamatkan. Tapi kami telah menganggapnya putriku." jelas zevan.

Cristian pun mengangguk,"Kalau begitu duduklah." Cristian mempersilahkan mereka untuk duduk kembali.

Setelah di persilahkan duduk, zahra mengucapkan apa keinginannya hingga membuat Cristian mengerti,"Jadi kau ingin kembali kepadanya?"

"Iyah uncle."

Hingga Crystal turun bersama dengan Luke,"Louis?"

"Selamat pagi tuan Luke." Louis menyapanya lebih dulu.