-
-
-
-
-
Semua yang berada diruangan itu terdiam, sosok yang tidak diharapkan untuk datang saat ini ternyata muncul. Raut wajah kyra tampak pucat, gadis itu benar-benar tidak menyadari kedatangan anaknya.
Sial, dirinya belum siap sekarang!
Sabiru menoleh kearahnya, pemuda itu mengangguk dan menatap kyra untuk mengatakan yang sebenarnya sekarang. Nasi sudah terlanjur menjadi bubur, membohongi lucas juga bukan pilihan yang tepat. Bocah itu cukup pintar untuk situasi sekarang, pilihan yang baik adalah menjelaskan semuanya.
Kyra beranjak menghampiri lucas yang siap meneteskan air matanya, gadis itu menggendong bocah itu dan membawanya duduk disofa.
Tubuh mungil itu bergetar, tangis nya pecah. Kyra jadi merasa bersalah, ini salah satu alasannya belum siap mengatakan yang sebenarnya kepada lucas. Anak yang selalu dijaganya, selalu diusahakan kebahagiaan nya dan yang selalu menjadi penguatan nya kini menangis. Itu salahnya.
"Lucas, udah denger dari awal? " Tanya kyra pada lucas, bocah itu mengangguk dan memeluknya.
"Lucas ngerti yang mommy maksud, sayang? " Lucas kembali mengangguk.
"Tapi mommy udah janji, ga bakal tinggalin lucas, hiks-" Tangisnya semakin deras dan membuat kyra benar-benar merasa sesak.
Gadis itu memeluk erat lucas, bocah itu menyembunyikan wajah didada sang mommy. Sementara yang lain hanya diam menyimak, mereka memberikan waktu kepada kedua nya untuk menguatkan diri.
"Lucas kan hebat, kamu pasti bisa tanpa mommy. Disini, lucas ga sendiri. Ada abang-abang dan om varenzo nantinya, mereka bakal sama lucas terus" Ucapnya dengan air mata yang siap mengalir, lucas menggeleng kuat.
Bagaimana dirinya bisa bertahan tanpa mommy nya? Dunia terlalu kejam untuk dirinya yang selemah ini. Apa artinya dunia tanpa mommy nya? Dunia nya, pusat semestanya adalah gadis itu.
"Mommy, lucas ga bisa mommy, hiks- lucas ga sekuat itu mommy, lucas masih butuh mommy disini... "
"Tolong jangan tinggalin lucas, bawa lucas juga mommy... " sambungnya dengan isak tangis, bocah itu semakin mengeratkan pelukan nya.
Tangis kyra pecah, sepasang ibu dan anak itu saling menumpahkan air mata.
"Sayang... Mommy juga ga mau ninggalin lucas... Mommy janji, ini hanya sementara. Setelah itu, kita bakal sama-sama lagi sayang... Percaya sama mommy"
Bohong, itu hanya kebohongan. Lucas tau itu, semua orang juga tau. Siapa yang menjamin hal itu? Tidak ada!!
"Mommy? "
"Iya sayang, kenapa? "
"Apa mommy mau pergi banget? Ucapan mommy tadi, itu hanya penenang kan? " Bocah itu mendongak menatap wajah kyra, matanya begitu putus asa.
Sesak sekali, anaknya menatap nya dengan tatapan yang menyakiti hatinya.
"Lucas tetap sayang mommy, walaupun ucapan mommy hanya kebohongan. Lucas percaya, tolong bawa lucas" Sambungnya dengan tersenyum.
Kyra terisak menangis lebih kuat, hatinya benar-benar hancur mendengar perkataan lucas. Anaknya yang malang, kenapa harus seperti ini?
Hidup sebagai budak di pasar gelap, disakiti dan mendapatkan trauma cukup parah. Mata itu, mata penuh kepasrahan seperti awal pertemuan mereka. Penyebab nya adalah dirinya, itu salahnya.
Tuhan, tolong aku. Setelah kepergian ku nanti, tolong berikan keluarga yang lebih baik untuk nya. Izinkan dirinya untuk bahagia... Gumam kyra masih dapat didengar oleh mereka, sepertinya gadis itu tidak menyadari nya.
Mereka menatap sepasang ibu dan anak itu, takdir yang buruk.
Mommy, sumber kebahagiaan lucas ada di mommy. Gimana bisa lucas bisa bahagia tanpa mommy? Batin lucas menangis dipelukan kyra
Kak, kenapa orang sebaik lo bisa dapat takdir yang serumit ini? Batin Melvin
Setelah memilih pergi nanti, ku harap dirimu juga bahagia, sayangku batin sabiru tersenyum tipis, dirinya merelakan kepergian gadis nya nanti.
Semoga setelah ini, tidak ada yang kehilangan lagi. Kak kyra, lo udah bertahan sejauh ini. Lo hebat kak, kita bangga batin kenzo, pemuda itu tersenyum seraya menepuk pundak sabiru. Mereka saling berpandangan dan melemparkan senyuman, saling menguatkan.
⋇⋆✦⋆⋇
Setelah hari itu, mereka lebih banyak menghabiskan waktu bersama. Pergi ke pantai, liburan keluar negeri dan menyewa fotografer profesional untuk kenang-kenangan.
Varenzo juga baru mengetahui kebenarannya, tepat setelah hari pertunangan pria itu dengan sekertaris di perusahaan nonanya. Tidak jauh berbeda, pria itu juga merasa kehilangan sosok adik. Bersama dengan kyra sebagai sekretaris dan keluarga sudah cukup lama, rasanya seperti puzzle yang kehilangan salah satu kepingannya.
Beberapa minggu lagi, kelulusan inti the death akan diselenggarakan. Artinya, alur didalam novel juga selesai. Begitu juga dengan kehadiran nya didunia novel ini, kyra akan kembali ke dunia nya bersama dahlia.
⋇⋆✦⋆⋇
Tuhan, setelah ini. Aku harap tidak ada lagi yang terluka dan kehilangan, tolong jaga mereka. Jangan buat mereka melupakan kehadiran ku, cukup gantikan posisiku dengan orang-orang yang lebih baik.
Teman-teman, keluarga ku dan sahabat ku. Tolong berbahagia lah walau tanpa diriku, kita tetap bersama meski dipisahkan oleh jarak dan dunia yang berbeda.
Kalian memiliki posisi tersendiri dalam hati ku, tolong jangan bersedih terlalu lama. Aku menyayangi kalian semua, hiduplah lebih lama.
Layaknya Saturnus yang kehilangan cincinnya, sebenarnya cincinnya tidak pergi tapi menyatu. Membuat tidak ada lagi jarak diantara mereka, hingga rindu pun tidak lagi dihalangi apapun. Begitu pula kita, aku tetap bersama kalian. Aku ada didalam hati kalian, selalu bersama disetiap langkah kalian.
Dari ku, si tokoh tanpa peran.
Salam hangat, kyra angelina:)

KAMU SEDANG MEMBACA
kyra and sistem
FantasyWARNING‼️ - Typo bertebaran ✅ - chapter Masih lengkap ✅ - penulisan masih kurang ✅ Ini cerita pertama yang aku buat, mohon kerjasama nya dan baca info pentingnya dulu sebelum baca! Mohon maaf jika ada kata-kata yang menyinggung dan apa bila ada kes...