Malam tiba, bulan naik menggantikan tugas matahari. Udara malam yang dingin dan suasana yang sunyi membuat beberapa orang enggan keluar dari rumah mereka dan memilih untuk beristirahat dengan keluarga mereka.
Suara tawa bocah berusia 5 tahun terdengar di sebuah rumah, tepatnya markas geng motor berlambang tengkorak. Bintang menghiasi langit, membuat nya terlihat begitu indah malam ini.
"Bang vel, zombie nya banyak bgt! Lucas takut nanti kena gigit, kalah deh jadi nya" Ucap bocah itu seraya memainkan game online dihandphone melvin, pemuda itu pun membantu Lucas memainkan game itu.
Saat tengah serius bermain, ponsel itu tiba-tiba direbut seseorang yang menjulang tinggi didepan nya. Lucas mendengkur kesal, bocah itu menatap orang yang telah mengambil ponsel melvin dengan menukikkan alis.
"Balikin!! Lucas masih mau main" Pemuda itu tersenyum remeh lalu meletakkan ponsel itu diatas lemari dengan mudah, wajar saja karena tinggi badan nya 187 cm. Spek gapura uy:)
"Makan, gua aduin mommy lo ntar kalo ga makan sekarang" Ancam sabiru mengingat gadis nya menitipkan Lucas pada nya, hm? Gadisnya? Entahlah, pemuda itu sudah mengklaim bahwa kyra adalah gadisnya. Cepat atau lambat, kenyataan itu tidak akan berubah.
Mendengar itu, sontak Lucas mendelik dan mengambil makanan yang diletakkan monster didepan nya dengan kesal. Baru beberapa suap, bocah itu menoleh pada sabiru yang duduk disofa single seraya memainkan ponsel.
"Lucas mau mommy" Ucapnya membuat pemuda itu meliriknya sekilas lalu mengangkat bahu acuh, wajah Lucas semakin masam. Ingin sekali rasanya ia menangis sekarang dan mengadukan monster itu pd mommy nya, melvin yang melihat itu menggaruk tekuk nya yang tidak gatal.
"Bang vin, Lucas mau mommy." Pemuda itu memberikan ponselnya pd lucas dan bocah itu segera membuka aplikasi whatsapp untuk mengirimkan voice note kepada sang mommy yang tengah bekerja diluar negeri.
"Mommy, Lucas kangen"
Ceklis dua, lalu tak lama voice note yang dikirim nya tampak berwarna biru. Layar ponsel itu menampakkan nama 'kakak manis', dengan segera melvin menekan tombol hijau untuk menerima panggilan itu dari gadis diseberang sana.
Layar berganti menampakan wajah seorang gadis, wajah nya tampak tersenyum dilayar ponsel membuat Lucas berseru senang.
"Mommy!! "
Sabiru menoleh dan beranjak duduk disamping Lucas, sehingga bocah itu dihimpit oleh sabiru dan melvin. Kedua orang itu tampak kepo dengan interaksi ibu-anak ini, Lucas mendelik pd sabiru saat pemuda itu duduk disebelah nya.
"Hey, anak mommy. Udah makan? "
Lucas mengangguk ribut, bocah itu senang melihat wajah sang mommy dilayar ponsel mahal milik pemuda disebelah nya.
"Udah, mom. Mommy udah makan? " Sekarang gadis yang ada dilayar itu tampak mengangguk pelan seraya tersenyum manis, wajah sabiru memerah sampai ke telinga serta lehernya saat melihat senyuman mematikan itu. Pdhl yg disenyumin Lucas loh🌚
"Mommy Lucas kangen, mommy kapan pulang? " Kyra terkekeh pelan, gadis itu tertawa sampai membuat mata nya menyipit membentuk bulan sabit disana.
"Mommy kan baru 2 hari disini, masa iya anak mommy ini udah kangen aja"
"Ga tau, Lucas udah kangen mommy loh. Besok mommy pulang ya, ya??" Rengek Lucas
"Belum bisa, sayang... Kerjaan mommy masih belum selesai, sabar ya? Bentar lagi kok"
"Hmm, yaudah deh" Wajah bocah itu tampak sendu
⋇⋆✦⋆⋇
Setelah selesai dengan pekerjaan nya, kyra merebahkan diri diranjang maison nya yang baru saja ia beli sesuai dengan misi dari sistem. Hari menunjuk pada pukul 2 dini hari, gadis itu mencari posisi yang nyaman untuk tidur nya. Namun saat ingi memejamkan mata, ponselnya berdenting menandakan pesan masuk.
082178xxxxxx
OnlineUsahain balik secepatnya
KangenWho this?
Sabiru, sv my contact
Oh oke
Btw mksdnya kngen?
Anak kmu, kngen kt ny
Oh, iya ini diusahain cepet kok
Udah makan?
Udah, why?
Tidur, udah malam
Iya ini emang mau tidur
Ok, sweet dreams
U too
Tidur sana
Last chat di aku//read
Gadis itu menggeleng pelan saat melihat room chat nya dengan sabiru, tanpa memikirkan apapun lagi gadis itu menarik selimut dan menutup matanya. Dengkuran halus terdengar ketika ia terlelap, suasana kembali sunyi.
Sementara disisi lain...
Pemuda itu menyunggingkan senyuman nya saat melihat layar didepan nya yang menampilkan seorang gadis tengah terlelap, pemuda itu menggigit bibir bawahnya melihat pemandangan didepan nya.
Lihatlah gadis nya yang tampak sangat damai tidur disana, tanganya meremas rambutnya kuat. Sepertinya ia sudah gila hanya karena melihat gadis nya tertidur, ingin rasanya ia memeluk tubuh beraroma mawar itu agar semua orang tau jika itu adalah gadisnya.
Fucking shit! Baby, kau hanya milikku sayang~ hanya milikku! Ah... Rasanya aku bisa gila saat melihat mu, hanya dengan melihat mu tertidur dari layar saja aku sudah segila ini~
Oke, ini cukup menyeramkan jika memang terjadi didunia nyata:)
⋇⋆✦⋆⋇
-
-
-
-
-
-
-
See u^^

KAMU SEDANG MEMBACA
kyra and sistem
FantasyWARNING‼️ - Typo bertebaran ✅ - chapter Masih lengkap ✅ - penulisan masih kurang ✅ Ini cerita pertama yang aku buat, mohon kerjasama nya dan baca info pentingnya dulu sebelum baca! Mohon maaf jika ada kata-kata yang menyinggung dan apa bila ada kes...