~ ABOUT OUR STORY ~

PART 45: INGIN DIAKUI!

"kalian langsung pulang?"

Satu kalimat keluar dari mulut jisoo saat melihat anak dan menantunya sudah berdiri di ambang pintu.

"Nee eomma.. dahyun ada meeting.." ucap sana

Jisoo memasang wajah melasnya lalu memeluk sana erat " sejujurnya eomma masih ingin kalian berada disini..tapi sudahlah pekerjaan tetaplah pekerjaan.. datanglah sering-sering nee.."

"Pasti eomma..kami pergi dulu.." dahyun menggandeng tangan sana keluar.

Jisoo menghela nafasnya saat melihat mobil dahyun sudah keluar dari halaman mansionnya sejujurnya jika jisoo boleh meminta ia ingin agar dahyun bisa tinggal bersamanya namun putranya malah meninggalkan mansion saat berumur 19 tahun jadilah dirinya merasa kesepian.

Meskipun suaminya berada di rumah dan chaeyoung yang masih tinggal bersamanya tetap saja dia merindukan putra kandungnya.

"Eomma..dimana Hyung?" Tanya chaeyoung

"Dia sudah pulang.." jawab jisoo sendu

"Oh jinjja? Bukannya siang nanti?"

"Hyung mu itu workaholic,.."

"Ah..Arra.."

"Kau tidak akan kembali ke London bukan?" Jisoo menatap chaeyoung

"Aniya eomma..aku akan disini dan malam nanti aku akan pergi ke busan.."

"Busan?"

"Nee..."Chaeyoung tersenyum memperlihatkan dimplenya " aku sudah berbicara dengan appa dan Hyung..dan mereka memutuskan aku akan bekerja di rumah sakit yang ada di Busan.. sementara Hyung akan fokus pada perusahaan.."

"Eh? Kapan kalian membicarakan itu? Heol..eomma tidak kalian anggap.."

"Aniya...aku juga terkejut karena mendadak sekali mereka berbicara denganku.."

"Araseo..yang penting kau tidak jauh-jauh lagi dari eomma...dan segeralah mencari kekasih Chaeyoung! Nunamu itu sebentar lagi akan menjadi seorang eomma.."

Chaeyoung terkejut saat tahu bahwa sana hamil.

"J-jinnja?"

Jisoo tersenyum senang " ah eomma tidak sabar untuk menggendong cucu eomma.."

Chaeyoung menggaruk kepalanya yang tak gatal,, otaknya berfikir bagaimana dengan rencananya ke depan dan bagaimana cara agar semua rencana yang telah ia susun rapih tetap terjaga.

"Eomma..aku akan pergi sebentar.." pamit chaeyoung

Jisoo menggelengkan kepalanya saat melihat chaeyoung berlari cepat menuju garasi.

"Hah~,,dasar anak itu.."

☁️

Setelah menempuh perjalanan 2 jam akhirnya Saida sampai di Seoul dan keduanya langsung pergi menuju perusahaan sana untuk mengecek kondisi perusahaan setelah direktur mereka sana sudah tidak datang selama 2 bulan.

Dan ini perdana bagi dahyun menginjakan kakinya di perusahaan istrinya yang sebentar lagi akan menjadi bagian dari perusahaan miliknya.

"Yeobo pegang tanganku dan jangan pernah lepaskan.." ucap dahyun sebelum ia turun dari mobil

"Huh? Wae? Ada banyak orang disana dan para media juga.. mereka tidak tahu kalau kita ini sudah menikah.." jelas sana

Dahyun tersadar akan kesalahannya untuk memprivate pernikahannya dengan sana.

"Gwenchana beberapa dari mereka ada yang tahu.." sana mengelus kepala suaminya lembut