BAB 10

4.4K 189 4
                                    

Savannah Sherwood sedang berjemur ketika Dustin Elderidge mengolesinya tabir surya dengan perlahan di atas tubuh wanita itu.

"Dustin?" panggil Savannah membuka kaca mata hitamnya dan memutar badannya. "Apa yang kamu lakukan di sini?" tanya Savannah heran.

Dustin menidurkan kembali Savannah, "Rileks Savannah, aku akan membantumu mengoleskannya."

"Terimakasih kalau begitu, tetapi aku tidak perlu bantuanmu." Savannah kembali memutar badannya dan lagi-lagi Dustin menidurkan tubuhnya.

"Dustin!"

"Savannah!"

"Kamu menyebalkan," kata Savannah yang berdiri dan meninggalkan Dustin di tempatnya.

Pria itu tersenyum nakal, dan mengikuti Savannnah dari belakang. "Jangan ikuti aku Dustin."

"Aku suka kamu memanggil namaku," Dustin tertawa dan masih berada di belakang wanita itu.

"Your Grace, apa kamu perlu penjelasan yang akan menyakitimu lagi?"

Mata Dustin yang semula bersinar sekarang meredup, "Savannah apa tiga tahun tidak cukup? Jangan tinggalkan aku lagi. Kembalilah kepadaku Savannah, kita mulai kembali dan berbicara dengan ibuku—"

"Tidak," tolak Savannah cepat. "Tidak akan ada aku kembali kepada kamu dan bertemu apalagi berbicara dengan ibu kamu—Queen Clarise." Savannah menggeleng cepat.

"Savannnah aku sangat mencintaimu. Aku bisa gila kalau terus seperti ini?"

"Tiga tahun sudah berlalu Dustin, leave me."

Dustin menggenggam tangan wanita itu dan menciumnya. "Please.."

"I've sex with Rafael Vanbury."

"What?!"

Savannah mengerjapkan matanya dan menelan salivanya. Ia menarik napasnya dan tidak berani menatap mata Dustin.

"Aku sudah pernah bercinta dengan Rafael Vanbury. Bukankah itu jelas?"

"Kamu.. dengan Rafael? Apa kamu bercanda? Dia sepupuku, Savannah."

Savannah berusaha sebaik mungkin menahan apa yang harus dia katakan agar tidak diketahui Dustin. Dia harus melakukannya agar Dustin pergi menjauh. "I've kid with him. Itu sebelum aku bertemu kamu. Dan ibumu benar, kamu seharusnya tidak menikahi aku karena aku bukanlah wanita baik-baik."

"But you have  sex with me too before we marriage."

"I fuck everyone in my party Dustin. And you are not what I'm expected. I'm sorry,"

"Savannah jangan bodohi aku, kalaupun itu benar dimana anak itu."

"Kamu tidak perlu tahu, kita sudah tidak ada hubungan lagi Your Grace. Apa yang akan kamu lakukan jika kamu bertemu dengannya?" tanya Savannah frustasi.

"Aku akan mencaritahu jika benar dia anak dari sepupuku, maka dari itu aku akan menyuruhnya untuk bertanggung jawab." Dustin menatap Savannah lekat untuk mencari jawaban dari manik itu. Apakah Savannah membohonginya, atau anak itu adalah anaknya. Pikiran Dustin penuh tanda tanya.

SUGAR-TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang