Its Only A Normal School Life

After Exam! Part 1

"waktu mengerjakan selesai! Dimohon untuk meninggalkan kertas jawaban di atas meja!"

Ulangan Tengah Semester telah berakhir, walau soalnya sulit-sulit semua, entah bagaimana aku bisa menyelesaikannya semua.

Tidak terasa sudah lewat setengah semester sejak aku mulai sekolah disini, banyak hal yang terjadi suka maupun duka.

"Ren, kamu mau pulang?" Karin datang menghampiriku yang sedang tengah membereskan peralatan tulis

"eh, iya"

"begitu ya, maaf aku gak bisa anterin kamu pulang, aku ada urusan ke kota"

"aku juga Ren-Kun, aku juga ada urusan di kota" Ken datang bersama Red kedalam kelas

"maaf, aku juga" ucap Red

Selesai ulangan tentu saja mereka akan sibuk dengan kegiatan mereka yang tertunda selama 2 minggu ini, dan karena semua Klub ditutup sementara karena Ulangan aku jadi tidak ada kegiatan hari ini.

"Tapi kalau dipikir-pikir..."

Aku melihat seisi kelas yang seharusnya lega karena ulangan sudah selesai, mereka sekarang kelihatan sibuk entah kenapa.

"Kaichou" Christine memanggilku dengan menepuk pundakku dari belakang

"ada apa Maeno?" aku bertanya balik ke Christine

"kita semua lagi sibuk mikir buat Festival minggu depan loh.. Masa Kaichou diem aja.."

"ha? Festival?" tanyaku bingung

Setahuku Festival sekolah hanya akan diadakan setelah ulangan Semester, tapi sepertinya disini mereka merayakannya setelah ulangan Tengah Semester?

"Itsuka-San, disini Festivalnya diadakan setiap selesai Tengah Semester" ucap Miuin-San teman sekelasku

"dan apa yang dirayakan setelah akhir semester?" tanyaku bingung

"kita akan merayakannya dengan Classmeeting dan Festival Klub!" ucap Tokiomi teman sekelasku

Sepertinya sekolah ini memiliki kebudayaan yang terbalik jika dibanding dengan sekolah lain, disekolah lamaku, Kaimei mengadakan Class Meeting seusai Tengah Semester dan Festival seusai Akhir Semester.

"tunggu, Festival Klub?"

"Festival yang diperuntukan kepada Klub-klub di Gekkoushi, dengan begitu setiap Klub disini dapat menunjukan kemampuan mereka"

Setelah mendengar penjelasan dari teman-teman sekelasku aku akhirnya membantu mereka dengan rencana akan berjualan apa dikelas nanti, dan kami sepakat akan memakai tema Maid and Butler Cáfe, dengan adanya Christine dikelas ini aku yakin kami akan menarik pelanggan.

Setelah menentukan tema-nya,akhirnya aku membuat divisi-divisi seperti pembelian material,pembuatan resep,poster,dll.

"Kaichou! Bahan posternya make banner atau flexy?"

"flexy aja, harganya lebih murah dan sepertinya gak terlalu ngaruh bahannya"

"Kaichou! Selebarannya pesen berapa?"

"300 cukup, lebih dikit juga gapapa, asal kas cukup"

Teman-teman sekelasku, terlihat bersemangat menyiapkan diri untuk Festival, dengan kebersamaan yang tinggi kami menggabungkan kemampuan masing-masing untuk mencapai hasil yang maksimal.

"Kaichou, karena kelas kita berada di lantai dua apa ada ide untuk menarik pelanggan?" tanya Miuin-San kepadaku

"kalau tidak salah nanti ada stan yang boleh dibuka di lapangan kan? Aku akan mencoba merundingkan saat rapat nanti siapa tahu bisa dapat tempat juga disana, dan jika beruntung mungkin bisa buka stan di Lapangan SMA"