19

1.7K 143 26
                                    

Harry's Pov

meskipun Jessy sedikit terganggu dengan kata-kata Barbara tadi pagi, aku kembali meyakinkannya tentang keinginanku memilikinya, demi melupakan perkataan Barbara, aku mengajak Jessy untuk sekedar berjalan-jalan dipantai, sebenarnya ini juga awal untukku mengajak wanita atau bisa dikatakan kencan mungkin

aku berencana berangkat agak siang, jadi ketika sampai disana aku bisa menikmati keindahan pantai dan juga sunset bersama Jessy, sejak tadi Jessy memilih-milih baju yang akan dia gunakan, aku hanya memperhatikannya saja sambil duduk diatas tempat tidur, ia sangat bersemangat dan aku menyukai itu

setelah Jessy sudah merasa siap, aku memintanya untuk turun lebih dulu dariku, karena aku yang akan membawa tas ini turun, sebenarnya ini semua hanya perlengkapan Jessy, namun mengingat kami bersama sekarang tidak ada salahnya jika aku membawa segala apapun miliknya

ia berada didapur berbicara dengan Bella ketika aku turun kebawah, ia sangat akrab dengan Bella dan untung saja aku tidak memecatnya waktu itu

"babe, ayo kita berangkat sekarang" Jessy ikut berjalan dibelakangku, namun sebelum Jessy mengekor dibelakangku, aku melihat Bella seakan tidak percaya dengan ucapanku yang memanggil Jessy dengan sebutan babe, kalian harus terbiasa dengan ini batinku

aku membukakan pintu untuk Jessy dan ia tersenyum manis sekali sebelum masuk kedalam mobil, aku menyimpan tas ini dibagian penumpang dan kembali ke bagian mengemudi

Jessy tidak seperti biasanya, ia tampak lebih bahagia, apa karenaku? ia bersamaku dan ia bahagia? membayangkan akulah alasan Jessy bahagia membuatku senyum-senyum sendiri

Jessy Pov

sangat senang berada dalam satu mobil bersama Harry, ini bukan kali pertama aku dengannya berada dalam satu mobil tapi sekarang lain keadaannya, kami sepasang kekasih dan itu membuatku merasa lain, Hari ini kami akan kepantai, menghabiskan waktu bersama, namun yang membuatku heran, Harry malah membawaku siang-siang seperti ini

rasanya perjalananku dan Harry akan memakan waktu yang lama, kami terjerat macet

"jika kau lelah, aku bisa menggantikanmu"

"kau meragukanku Mrs Styles?" omg ia menyebutku Mrs Styles, sudah ku bayangkan bagaimana warna pipiku sekarang, pipiku memanas, aku mencoba menutupi diriku yang tengah tersipu malu saat ini

"aku suka ketika kau memerah Jessy, kau seperti permen" aku berbalik kearahnya dan mencubit kecil lengannya sebelum menyandarkan kepalaku disana, bahagia sekali bisa bersama dengan Harry, ia adalah pria pertama yang membuatku jatuh cinta

"jika kau mengantuk, kau boleh tidur babe" ia mengelus lembut kepalaku, aku sebenarnya tidak mengantuk, namun sentuhannya yang nyaman membuatku merasa mengantuk

Brody Pov

hari ini aku tidak memiliki jadwal kuliah yang banyak, untuk itu aku memutuskan untuk berjalan-jalan kerumah Harry, yah benar rumah Harry namun Jessy tujuan utamaku berada disana

Melaney ingin ikut ketika aku berada diparkiran bersama, ia tidak memiliki teman karena sikap angkuhnya, mungkin itu sebabnya aku yang ia ekori seperti ini

ketika sampai didepan pintu gerbang Styles, aku mengintip hanya untuk memastikan jika mobilnya tidak berada dirumah.

sial, kenapa masih banyak mobil yang terparkir disana? tapi pandanganku tertuju pada spasi antara mobil satu dan mobil yang lainnya, BOM tebakanku benar, salah satu dari semua mobil itu tidak berada ditempat, artinya Harry tidak berada didalam rumah

aku memberanikan diri masuk kedalam kediamannya, dengan santai saja karena yah Harry tidak berada disini

aku memencet bel beberapa kali dan yang kuharapkan keluar adalah Jessy, namun sebelum aku memencet lagi tampak seorang wanita yang membuka pintu, tubuhnya sangat seksi tanpa dalaman dan dres tipis, siapa dia? apakah kekash Harry? menjijikkan

Bad Boy (Hendall)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang