Part 22 - Jae sama

6.8K 725 29
                                    

Ini VERSI CETAK

UNTUK ORDER BUKU, HUB : DANIELLA_DL
.
.

Author : Aphrodite_Themis / Anya

Genre : Action

Rate : 21 +

Warning : Full kekerasan / Penculikan / Pembunuhan / Sugar Daddy / BoyLove

.
.

Never Dare Leave Me, My Witness

.
.
.

Kondisi Yunho saat tiba di Amerika memang sangat buruk, karena luka-luka dipunggungnya itu meradang hingga dokter memutuskan untuk menghentikan peradangan sebelum melakukan transpalasi ginjal. Operasi dilakukan beberapa hari yang lalu dan namja Jung itu belum sadar hingga hari ini walaupun kondisinya terus membaik menurut dokter Smith.

Sepasang mata doe itu memanas saat mengingat bagaimana dia menjerit keras dan memaksa masuk kedalam ruang ICU meski dalam pegangan kuat Choi Siwon karena ingin melihat Yunho yang tidak bangun setelah 48 jam yang dikatakan dokter Smith. Jaejoong merasa sangat takut saat itu apalagi perasaannya sedang kacau karena baru saja menghubungi Kim Yue Rei, sang ibu yang terus mendesak dimana dia berada.

Ok Taecyeon membiarkan Jaejoong menghubungi keluarganya dengan dua syarat, meminta Kim Yue Rei menghentikan semua penyelidikan dan pencarian atas diri remaja Kim itu dan juga Jaejoong tidak akan pernah menghubungi orangtuanya lagi hingga Yunho sendiri yang memberikan izin!

Sangat berat, namun hanya itu kesempatan yang dimiliki Jaejoong untuk memberitahu orang tuanya jika dia masih hidup dan akan kembali jika saatnya telah tiba.

Mengusir semua ingatan tentang minggu terberat dalam hidupnya, perlahan Jaejoong meletakkan komik yang dibacanya dan kembali menghampiri ranjang besar itu. Duduk tepat disisi ranjang dan menatap wajah Yunho yang terlihat begitu tampan meski sedikit pucat."Kau ingin terus tidur? Kau tidak bosan? Kau ingin aku mengacaukan organisasi yang sudah kau jaga seumur hidup ini? Kau tega membiarkanku ditengah semua orang-orang mengerikan ini? Jika kau tidak segera bangun Jung Yunho, mungkin aku akan pergi! Aku akan pulang ke Seoul!"ancam Jaejoong dengan nada putus asa yang terdengar jelas.

KRIETTTT....

Pintu yang terbuka pelan itu mengalihkan mata Jaejoong yang tidak melihat jika jari-jari Yunho bergerak pelan dan kelopak mata sang Lucifer berkedut. Remaja cantik itu segera berdiri tegak dan menunggu namja yang masuk ke kamar itu dengan memasang wajah tenang. Topeng yang akhir-akhir ini selalu digunakannya untuk menutupi rasa takutnya menghadapi hidup barunya yang selalu dipenuhi dengan keharusannya mengambil keputusan.

"Ini sudah waktunya anda berlatih, Jae-sama."seru Choi Siwon, namja yang dipilih oleh Jaejoong untuk mengajarinya cara membela diri karena Chansung dan Changmin masih dalam masa hukuman dari Ok Taecyeon. Namja yang ternyata sangatlah mengerikan jika sedang dalam posisi seorang guru!

"Tunggu aku diluar!"perintah Jaejoong yang langsung dipatuhi Choi Siwon dengan anggukan kecil. "Aku akan berada di ruang latihan dan babak belur untuk beberapa jam karena ahli pisaumu itu. Cepatlah bangun, bear...Saranghae.."bisikan itu diakhirnya Jaejoong dengan kecupan ringan dipipi sang Lucifer yang terasa kasar.

BLAM

Sepasang mata musang itu terbuka saat pintu kamar itu tertutup pelan dan sosok ramping berbalut sweater kuning cerah itu berlalu. Senyum pelan terkuak dari bibir kering namja yang sedang berbaring itu. dia mendengar setiap ucapan dan keluhan yang keluar dari cherry lips itu dalam tidurnya, dia juga sangat mengerti setiap kesedihan dan ketakutan yang dialami namja cantik yang menjadi obsesinya itu.

MY LOVELY WITNESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang