MY LOVELY WITNESS

Part 15 - Pesta Kejutan

Ini VERSI CETAK
UNTUK ORDER BUKU, HUB : DANIELLA_DL
.
.

Author : Aphrodite_Themis / Anya

Genre : Action

Rate : 21 +

Warning : Full kekerasan / Penculikan / Pembunuhan / Sugar Daddy / BoyLove

.
.

Never Dare Leave Me, My Witness

.

.

VIETNAM

Suara air yang mengalir membangunkan Jaejoong dari tidur lelapnya, dengan mata mengantuk dan mulut yang menguap lebar remaja cantik yang mengenakan piyama sutra itu melirik pada jam dinding yang terpasang di selatan kamar itu. Pukul 2 dini hari!

Pintu kamar mandi terbuka dan Yunho keluar dari ruangan yang masih beruap itu hanya dengan selembar handuk yang menutupi bagian bawahnya sedangkan air dari rambutnya yang basah mengalir turun dari dada hingga ke perut datar itu dan menghilang di handuk yang terpasang begitu rendah. Wajah Jaejoong memerah, matanya tidak bisa berpaling dari sosok namja bertubuh tinggi besar yang juga sedang menatapnya dengan sorot aneh hingga hatinya mulai berdebar kencang dan pipinya terasa panas membara.

"Yunho-ya.."lirih Jaejoong tanpa sadar, tangannya meremas kuat selimut yang sedang dipegangnya saat sosok yang memancarkan aura berkuasa itu berjalan menuju tempat tidur besar dimana Jaejoong terduduk dengan selimut yang menutupi kakinya. "Apa yang..." suara Jaejoong menghilang, matanya seperti terhipnotis pada namja Jung yang menjulang tinggi didepannya.

Dengan lembut Yunho menangkup pipi sepucat pualam yang merona indah itu, matanya menatap raut indah itu lama. Dia tidak pernah menyesali keputusannya menculik Jaejoong, sekarang dan untuk selamanya remaja cantik ini adalah miliknya!

"Sweet Seventeen and happy birthday, Jaejoongie."bisiknya pelan sembari menurunkan bibirnya untuk mencium lembut cherry lips remaja cantik yang terlihat shock itu. Mungkin Jaejoong tidak menyangka jika Yunho ingat besok atau tepatnya sekarang adalah hari kelahirannya walau namja Jung itu pernah menjanjikan pesta dan hadiah ulang tahun.

Tangan ramping yang refleks memegang lengan kekar Yunho itu terasa dingin,"Bagaimana...Aku tidak bilang..." kebingungan terdengar jelas dari suara lembut itu. Jaejoong bahkan tidak berontak saat Yunho menariknya keluar dari selimut dan mendudukkan namja cantik itu dipangkuannya.

Mendekap erat tubuh mungil yang beraroma vanilla itu, Yunho menjilat seduktif kulit leher selembut sutra milik remaja cantik yang sudah melingkarkan tangan dilehernya itu sebelum mencium dan menyesapnya kuat hingga Jaejoong mengerang keras. "Kau lupa jika sudah minta hadiah padaku?"tanya Yunho dengan suara pelan, tangannya sibuk menyusup ke dalam piyama remaja cantik itu sedangkan bibirnya menjilat dan mengecup berulang kali cherry lips yang seperti candu baginya.

Tubuh Jaejoong memanas, perutnya terasa bergetar aneh karena sekarang dia duduk dipangkuan Yunho yang hanya mengenakan selembar handuk kecil yang menutup bagian bawahnya! Aroma sitrus menguar dari kulit tan itu dan sesuatu yang keras terasa dibokong Jaejoong setiap kali dia bergerak. Mengabaikan perasaannya itu, kepala berambut hitam itu menggeleng cepat,"Anio, tapi aku tidak bilang hari apa..."cetus Jaejoong dengan suara aneh karena dia berusaha menjawab diantara kecupan dan lumatan tanpa henti dari namja bertubuh kekar yang sedang memeluk intim tubuhnya.

Yunho yang sudah sangat berpengalaman tahu pasti remaja cantik itu merasa canggung dengan posisi intim mereka sekarang. Gairah Yunho tidak bisa dibohongi walaupun sekuat tenaga ketua Black Dragon itu menahannya. Yunho melakukan french kiss hingga saliva mengotori dagu putih itu, bahkan dengan seduktif namja itu menjilat pelan nipple Jaejoong melalui piyama sutranya.