MY LOVELY WITNESS

SIBLING

Title : MY LOVELY WITNESS

Author : Aphrodite Themis

Genre : Romance/DRAMA

Cast : Yunjae OOC etc.

Disclaimer : this story is mine..

Warning : boys love, DLDR,NO BASHING, alur LAMBAT, typos, geje.

.

.

PS : PAIRING TAECSU ITU ADALAH MURNI CIPTAAN GW. SO, GW HARAP TIDAK AKAN MENEMUKAN PAIRING YANG SAMA DIPAKAI OLEH SIAPA PUN DENGAN ALASAN REMEH APA PUN. SILAKAN SAJA KATAKAN GW AROGAN, GK MASALAH KOQ ^^. DAN, WALAU ITU HANYA SEKEDAR PENGGUNAAN NAMA ATAU REKAAN, NAMUN GW RASA GW PUNYA HAK UNTUK MENGKLAIM-NYA.

.

.

HAPPY READING

Dalam kamar mandi mewah yang dipenuhi uap karena air hangat bercampur aroma terapi dan garam dalam bathtube yang mampu menampung beberapa namja dewasa itu, Jung Yunho sedang duduk santai sambil memeluk erat tubuh telanjang Jaejoong yang bersandar didadanya. Sesekali diciumnya kepala berambut pirang itu dengan lembut dan penuh cinta sementara tangannya mulai membersihkan tubuh basah Jaejoong tanpa sebersit nafsu pun.

Mereka baru saja terbangun setelah percintaan panas beberapa jam yang lalu karena pesan singkat dari L yang mengabarkan jika semua berjalan lancar dan sekarang ketiga paket yang dibawa Junsu sudah tiba di Seoul.

"Jadi katakan padaku, Yunnie-ya. Kapan kita akan menemui orang itu?"

Senyum tipis menghiasi bibir hati sang Lucifer saat mendengar pertanyaan penting yang malah diucapkan dengan nada malas oleh pasangannya yang terlihat begitu menawan meski sedikit gurat lelah tampak diwajah cantik yang sudah membuatnya jatuh cinta dalam sedetik hingga memutuskan untuk menculik Jaejoong 5 tahun yang lalu tanpa peduli apa latar belakang remaja berparas seindah malaikat ini.

"Segera, setelah Junsu menemuiku dan kami membereskan beberapa masalah kecil."sahut Yunho seraya mulai memijit pelan bahu indah Jaejoong yang terasa kaku.

"Eugghh...Lebih keras. Seluruh tubuhku sakit dan itu salahmu, Jung!"desis Jaejoong diantara erangan kecil yang keluar dari mulutnya. Paduan antara air hangat dan pijatan dibahunya benar-benar membuatnya rileks dan mulai mengantuk lagi. "Pinggangku bahkan terasa begitu pegal...."keluhnya saat dirasanya tangan kiri Yunho mulai mengusap pelan bagian itu.

Sang Lucifer yang melihat Jaejoong hampir jatuh tertidur lagi, segera menarik tubuh ramping itu hingga terduduk dipangkuannya sebelum tiba-tiba meraup bibir mungil itu dalam lumatan kasar yang sontak membuat sepasang mata doe itu kembali terbuka lebar dan langsung berkilau marah. Namun bukannya melepaskan pelukan eratnya, Yunho malah mengedipkan matanya seraya melabuhkan tangannya di bokong sintal yang terasa begitu lembut dan licin karena air dan juga garam mandi itu.

"Kau seharum dosa, nae sarang...."bisik Yunho parau dengan lidah yang mulai menjilat leher jenjang yang ada tepat didepan bibirnya. Menyesap dan mengulumnya pelan sebelum tanpa peringatan kembali memangut cherry lips yang sedang mendesah kecil

Serbuan lidah panas yang tadi berada dilehernya dan sekarang sudah menjajah rongga mulutnya itu sontak mengusir semua kantuk yang tadinya bergelanyut di kedua mata Jaejoong yang sekarang sudah mengobarkan api. Tangan Yunho yang sedang meremas kuat bokongnya hanya menambah gairah sekaligus rasa kesal dalam hatinya. Dia paling benci jika sang Lucifer mulai mendominasi dirinya dengan cara licik.

"Siap jatuh dalam dosa, Yunho-sama?"desis Jaejoong dengan suara tajam seraya menahan desahan kasar yang hampir saja lolos dari belahan bibirnya karena apa yang sedang dilakukan jari-jari panjang Yunho dibawah tubuhnya.