30. You're My Love

4.9K 283 172
                                    

Malam hari ini begitu gemerlap oleh cahaya bintang. Langit di kota Seoul tampak seperti sebuah galaksi di luar angkasa. Bulan bahkan seakan seperti matahari malam dengan orbit yang teratur dan tak dapat didefinisikan oleh kata-kata.

Malam ini adalah malam yang paling terindah. Apalagi salah satu hal yang terindah itu sedang berjalan sambil tersenyum cerah di sampingnya.

"Sepertinya ini pertama kali kita kembali ke tempat ini setelah sekian lama," kata si namja pelan sambil tersenyum. Yeoja itu pun turut tersenyum.

Setelah puas berjalan-jalan berkeliling di daerah Distrik Gangnam untuk membeli beberapa souvenir serta aksesoris, mereka pergi ke Namsan Seoul Tower. Tempat dimana kedua gembok mereka berdua berada. Tempat dimana sebuah simpul tali kusut mereka hampir terurai rapih. Tempat dimana dua ulat bermetamorfosa menjadi dua ekor kupu-kupu.

"Aku bahkan tidak pernah berpikir akan kembali kemari bersamamu," gumam Baekhyun pelan.

"Kenapa?" tanya Taeyeon dengan nada yang terdengar lirih. Dia menatap dalam iris mata hitam pekat malam itu.

"Aku tidak pernah mempercayai hatiku bahwa kau akan kembali kemari, aku tidak pernah mempercayai hatiku bahwa kau akan datang, aku bahkan tidak pernah mempercayai hatiku bahwa kau akan berada disampingku lagi," ucap Baekhyun sembari menatap Taeyeon lekat, "Tapi setelah melihat dirimu lagi, aku percaya kau adalah bagian dariku. Sejauh apapun kau pergi, kau pasti kembali padaku. Because you're my love."

Taeyeon tersenyum. Dia bahkan tidak pernah menyangka akan sebahagia ini.

Taeyeon itu ibarat sirius langit. Dia adalah bintang paling besar dan bersinar paling terang. Manifestasi bintang dan bulan juga tidak dapat dihindari, karena Baekhyun adalah bulannya. Dan matahari adalah pelengkap mereka, yaitu cinta.

"Hei, bukankah itu gembok kita?" Baekhyun menunjuk dua gembok berwarna merah dan biru yang bersampingan tempatnya. Gembok itu masih sama seperti yang pertama kali mereka lihat. Tak berubah sedikitpun, masih terpaku pada tempatnya, "Wah, ini benar gembok milik kita!" serunya.

"Kebetulan sekali, apakah kita harus melihatnya juga?" Taeyeon bertanya antusias, dia berlari kecil ke arah tempat dimana gembok mereka berdua berada, sementara Baekhyun mengekori di belakang gadis itu sambil tertawa kecil.

"Ya! Kau licik! Jangan melihat tulisan di gembok milikku, pabbo!"

Baekhyun menepis tangan Taeyeon yang hendak melihat tulisan tangan Baekhyun dibalik gembok biru miliknya. Taeyeon mengerucutkan bibirnya, sementara Baekhyun tertawa keras.

"Baiklah, aku bercanda." kata Baekhyun dengan cengiran khas miliknya.

"Wah, Byun Baekhyun memang yang terbaik!" Taeyeon berseru sembari melihat tulisan di balik gembok biru milik Baekhyun.

"Nal saranghae?"

"Saranghaeyo."

Baekhyun dan Taeyeon saling bertatapan mata setelah membaca tulisan di balik gembok mereka (mereka membaca kalimat yang ditulis secara bersamaan), kemudian mereka saling melempar senyum.

"Aku pikir, gembok ini tanda persahabatan ..." Taeyeon menggumam malu.

"Iya, gembok ini tanda persahabatan," sahut Baekhyun, "Tapi gembok ini sudah mengatakan jawaban dari segalanya."

"Jawabanku adalah dirimu," ucap Taeyeon dengan wajah polos.

"Taeyeon, apakah kau sedang menggodaku saat ini?" tanya Baekhyun seraya tertawa, tak luput mata sabit itu kembali terukir.

You're My Love [ON-REVISED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang