something surprising

575 11 0
                                    

Hari ini hari Senin, berarti aku harus masuk kuliah. Aku membuka pintu kamarku dengan setelan kaos dan jeans menempel di badanku. Ketika ingin berjalan menuju ruang makan, Alana membuka pintu kamarnya. Dia berpakaian sangat rapi. Melihat aku dia langsung tersenym padaku.

" Morning Ni " kata Alana.

" Morning Lan, mau kemana ? kok udah rapisih " kataku.

" kuliahlah. Kamu lupa apa ? " tanya Alana.

" hehe, oh iyah aku lupa. Emang kamu kuliah dimanasih ? kayaknya aku belum tahu " kataku.

" Universitas of Stanford sama kayak kamu tau " kata Alana.

" kok gak bilang sih. Jurusan apa ? " tanyaku.

" kamunya aja gak nanya. Jurusan jurnalisnih. Kira-kira ada temennya gak yah " kata Alana.

" Yeee. Serius jurnalis. Wah bareng Caca tuh. " kataku semangat.

" Wahh, asikdeh ada temennya juga " kata Alana.

Kitapun sarapan bersama dan berangkat ke kuliahan bersama. Dikuliah, aku dan Alana menghampiri Zayn, Louis, Liam dan Harry. Disana aku memperkenalkan Alana sebagai sahabatku. Lalu berbincang-bincang sebentar, sampai akhirnya Alana dan Louis pergi untuk masuk ke kelas dahulu. Sedangkan aku, Liam, Harry dan Zayn masuk ke kelas sekitar satu jam lagi. Jadi masih ada waktu untuk bersantai.

" hei dude " kata Harry.  " i have some idea for you. If you want to get Caca heart again " lanjutnya.

" what that's ? " tanyaku.

" nahh....."

*****

CLARISSA ANNISA ADRIAN

Aku sedang membaca buku di tempat dudukku di dalam kelas dan tiba-tiba ada yang memanggiku. Dari suaranyasih aku tahu bahwa yang meanggiku adalah Louis.

" Hei Ca " kata Louis ketika dia sudah berada di dekatku.

" Hei lou....Alana ? " kata-kataku terpotong ketika aku melihat orang yang datang bersama Louis. ALANA a.k.a Niall new GF (unconfirmed sih tapikan mungkin saja).

" Hei Caca. Nice to meet you " kata Alana sumringah.

" Nice to meet you too " jawabku yang mencoba untuk biasa saja.

" kalian kenal ? " tanya Louis yang bingung.

" Yeah, baru kemarin kita bertemu " jawabku.

" yah, gaseru amat. Padahal aku baru mau ngenalin " kata Louis dengan muka masam.

Aku terkekeh melihat wajah Louis. " yaudahlah " kataku.

Lalu tidak lama kemudian dosen masuk ke kelas kamu. Louis dan Alanapun mencari tempat duduk dan kitapun mulai belajar.

*****

Ketika bel berbunyi, bertanda bahwa pelajaran sudah selesai. Aku masih membereskan buku-bukuku ke tasku. Sedangkan Louis dan Alana menungguku di depan ruang kelas. Jujur aja nih, kenapa aku harus bareng sama Alana. Kalo ngeliat Alana kayaknya gimana gituyah. Nyesek gitu. Alanakan pacarnya Niall dan aku itu mantannya Niall yang masih terperangkap dengan cinta masa lalunya. Ku kira kejadian waktu pertama aku bertemu dengan Niall di sini dan dia mengantarku ke rumah itu bakal membuat keadaan selanjutnya membaik. Membuat semuanya menjadi indah, Niall bakal jadi milikku lagi gitu. Eh tahunya. Takdir mengatakan tidak. Niall malah punya pacar baru dan pacar barunya itu menjadi teman baruku.

Aku berjalan menuju pintu kelas setelah selesai membereskan buku-bukuku.

" nah, Caca udah selesai tuh " kata Alana kepada Louis yang langsung menoleh ke aku. Sedangkan aku hanya memberikan senyumku.

you're the only one (Finished)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang