Saya sedang melakukan opserfasi buat cerita saya yang baru unutuk itu saya harus pulang pergi perpustakaan. Aku belajar bahasa jawa enggel (bahasa jawa haluuuus banget),mempelajari adat leluhur orang kejawen,nyanyian jawa, primbun jawa, bahkan belajar aksara jawa ke ponakan :'(.
Ini buat cerita saya berjudul Rapunzel van java, buat yang mampir ke instagram ku covernya udah aku buat, biasa banget, kalau pingin tau silahkan tengok.Saya juga pingin buat cerita genree Thriller , kenapa Thriller? Karena saya suka, disamping itu sudah hampir sebulan semenjak saya minta cerita Thriller direkomendasikan ke saya tapi tak ada satupun yang menawari saya, sayya tebak pasti cerita bergenree itu hampir gak ada di sini. Saya maklum emang buat cerita begitu suuulit banget. Saya aja nggarap itu gak kelar-kelar. Hehehe judulnya Wanted (seribu wajah). Sama kayak RVJ cerita ini masih di tuli di agenda saya.
Laaah tapi nih saya siapkan satu cerita percobaan berjudul Manusia, belum rilis masih edit--edit, sabar aja hehe, kenapa saya bilang ini cerita percobaan. Karena cerita ini dibikin setelah saya belajar EYD, jadi silahkan kasih nilai deh, biar saya lebih tau yanng mana yang benar dan tidak. (Sayakan tipe orang yang mendengar hehehe sarkas).
Ooya, kemarin saya diajak kakakku ke rumah teman kakak di zonzipor yang tau daerah Malang pasti tau. Itu karena dia khawatir ke saya karena seminggu ini, kata dia saya ndak fokus kerja dan tanpa sadar saya sering bilang 'mbak kok ada yaa orang yang menjatuhkan moral kaumnya sendiri.' kalau nggak gitu saya ngelantur begini. ' arek saiki yooo golek e seng instan-instan tok. Saya memang gak cerita ke siapa-siapa tentang masalah di sini. Tapi kakak ku berasumsi ada yang salah dengan saya. Hahaha. Soalnya saya emang jarang menyuarakan tentang harkat wanuta dsb, itu karena saya dikelilingi orang-orang yang sangat menghargai harkat martabat wanita.
Kalau yang ndak tau, zonzipur itu mesnya tentara, iya...suami temennya kakakku itu tentara, lah dimanfaatin dong, saya cerita pengalaman saya di sini, dari saya mulai belajar nulis sampai saya diperkaraain sama penulis lain hanya karena saya menyuarakan pendapat saya. Dan beliau bilang begini.
"Orang seperti itu,tidak bisa dinasehati dek, adekkan sudah melakukan segala upaya, orang seperti itu harus jatuh dulu baru dia tau yang mana yang benar dan yang salah. Adek teruskan berkarya saja, biarkan kebenaran yang bicara."
Begitu katanya. Saya berfikir dan merenung.
Iya bener juga. Dan lahirlah cerita Manusia itu.hehe.
Oo yaa tuhkan saya jadi banyak lupa gara-gara mikir banyak cerita. Hehe.
Ada yang tau nggak, hari minggu kemarin adalah hari woment internasional world. Tepat setelah tiga hari saya memosting part 25, aslinya part 26 tapi part 25 gak ke pubils.
Banyak demo di mana-mana, segerombolan ibu-ibu, mahasiswi dan pemuda yaang ngerti, menyuarakan aksinya tentang perlindungan wanita, perlindungan wanita pada pornografi, pornoaksi, perlindungan wanita pada kekerasan dan pelecehan seksual, harkat martabat wanita,dll.
Intermeezo saja, saya sangat ngfans sama Deddy corbuzer, tuh orang omongannyaa ilmu semua meeen. Gilaa... Saaya sepaham sama beliau, sepapham dengan ideologi- ideologinya, suka ketegasannya, kalau dia bilang Tidak ya tiidak, kalau beliau bilang bagus, emang bagus, perkataannya selalllu berbobot,berisi,penuh makna. Sooooo
Malamnya waktu lihat hitam putih yang membahas tentang Bertahan hidup dengaan goresan pena. Dengan biintang tamu yang WOW WOW. Saya mengutip beberapa kata-kata dua orang ini.Di bawah ada twit2 penonton beberapa saya kutip dari situ." bacaan yang anda baca mencerminkan diri anda dan cerita yang anda tulis juga mencerminkan siiapa anda."
Naah novel beliau ini hanya di baca orang-orang pintar yang mau belajaar. Hehe
"Buku adalah cakrawala dunia, dari buku, kita bisa melihat dunia." (cerita esek-esek dan menye-menye tidak termasuk di dalamnya :'p)
Untuk kesekian kalinya, perkataan saya terbukti benar. Cerita yang bagus adalah cerita yang mengandung banyak pesan moral dan pengetahuan. Jadi bijak dalam membaca itu PENTING.
Awalnya saya akan memburu cerita porno, tapi saya hanya spam-spam, saya enggan berbicara dengan pihak yang berkaitan karena dari pengalaman yang saya dapat dari penulis sebelumnya, penulis emang sudah niat nawaitu membuat cerita seperti itu, mereka tidak akan merasa bersalah kalau masih banyak yang membela dia.
Seandainya pembaca di sini mau sedikit saja berfikir.
Orang yang benar tidak perlu mencari perlindungan pada orang lain untuk membelanya karena dia tau kebenaran pasti menang, sebaliknya orang yang melakukan perbuatan yang salah, dia akan sibuk mencari pembelaan, karena dia tau betul kalau dia melakukan sesuatu yang salah.
Ingat kasus kopi beracunkaaan. Si pelaku sibuk mencari pembelaan,mencari simpati pada orang agar kesalahannya tidak tercium.
Lihat teman korban yang satunya,dia bahkan tidak mau dirinya terekspos media. Dia cukup mengatakan kebenaran pada orang yang mengetahui duduk perkaranya.
Dan terungkap ternyata,orang yang sibuk berkoar-koar di media itulah yang melakukan kesalahan.Ingat ibu angkatnya Angelin. Dia bahkan berpura-pura mencari Angelin, tapi ternyata dialah pelaku utamanya.
Ingat kasus rumah mbak Pipik istrinya Uje yang kebakaran? Bahkan sang pelaku sempat menjelaskan ke media kronologi kejadian saat rumah terbakar.
Iya semua itu dilakukan untuk menutupi alibi mereka, begitu pula yang terjadi di sana.
Ada orang yang menyuarakan bahawa ada yang salah dengan cerita beliau, tapi karena takut penggemarnya tau dan menyadari hal itu dia memelas, merengek seolah dia orang yang teraniaya, dia yang terzolimi, tapi kembali lagi ke awal tak perduli seberapa keras kamu menyembunyikan kesalahan, kebenaranlah yang akan menang.
YOU ARE READING
Pena Dan Wattpad Berbicara
RandomPerasaanku selama aku mengenal Wattpad. Wattpad agenda.