Chapter 1 - Mystery-

2.9K 82 50
                                    


-------


J

A

N

G

A

N

L

U

P

A

V

O

M

E

N

T

———————) SELAMAT MEMBACA


-------Don't Leave Me Alone--------

"Kamu belum mengerti arti cinta yang sebenarnya, kamu belum mengetahui cinta, kamu belum pernah menjalani suatu hubungan cinta yang berakhir menyakitkan sepertiku. Sikapku yang seperti ini hanya alasanku untuk menghindar, Aku takut untuk merasakan cinta yang sama untuk yang kedua kalinya, bahkan bayangan tentang masa lalu itu slalu menghantuiku. Please, cobalah untuk mengerti, Prilly!" Aliando King Argianta Syarief

"Kata siapa aku belum mengerti cinta, ku akui aku memang belum pernah menjalani suatu hubungan istimewa dengan seorang lelaki, tetapi bukan berarti aku tidak mengetahui arti cinta. Kamu hanya takut untuk memulai cintai itu kembali. Waktuku hanya sedikit untuk mengikuti semua permainanmu! Aku akan merubahmu seperti dulu lagi! I Promise!" Prilly Queen Venussia Latuconsina

-------Don't Leave Me Alone--------

"Aliiiiii!!!!!!" teriak seorang gadis berperawakan mungil menggema di sepanjang koridor sekolah, sontak pria yang merasa namanya di panggil pun menoleh, lalu menghela nafas panjang setelah mengetahui siapa yang memanggilnya. 'Oh God!!! Haruskah ia bertemu dengan gadis itu? Ini masih pagi!!'

"What?" Tanya Ali dengan nada dingin.

"Ali aku dari tadi nyariin kamu kemana-mana ternyata kamu baru dateng, aku bawain bekal buat kamu,kata mama kamu kan,kamu suka lupa sarapan aku takut kamu sakit! nih, dimakan yah?" Ucap Prilly sembari tersenyum kemudian menyodorkan kotak makanan tersebut

"Ck, kenapa sih lo ngintilin gw mulu, masih mending gw nggak bully lo karena gw masih menghargai persahabatan antara orang tua kita, dibaikin malah ngelunjak yah lo. Denger yah baik-baik gw bilang sekali lagi sama lo kalo gw nggak butuh lo, menurut gw loe itu cuma SAMPAH dan apapun yang lo kasih ke gw itu semua cuma gw anggap sampah, ngerti lo?" Bentak Ali dan membuang kotak makanan tersebut.

"Iya,tapi..." Ucap Prilly

"Nggak Ada tapi-tapian!" Potong Ali cepat kemudian berlalu meninggalkan Prilly yang diam terpaku. Kemudian gadis itu tersenyum lirih sembari menatap kotak makanan yang ada di genggamannya, "Mungkin masakanku kurang menarik" lirih Prilly.

Ali menatap Prilly dari balik dinding, tatapan itu sangat menyiratkan keraguan. Ali menyandarkan tubuhnya pada dinding, ia mendongakan wajahnya, menatap langit-langit lalu memejamkan matanya. Entah kenapa ia merasakan sesak di dadanya mendengar lirihan Prilly.

'Apa gw udah keterlauan sama Prilly? sejak 6 bulan lalu Prilly slalu mendekati gw. Jujur kehadiran Prilly dapat membuat rasa cintaku pudar pada Angel,tapi aku takut untuk memulai kembali,Maafkanku Prilly!'

"Kamu belum mengerti arti cinta yang sebenarnya, kamu belum mengetahui rasanya dikhianati oleh cinta yang kamu puja, kamu belum pernah menjalani suatu hubungan cinta yang berakhir menyakitkan sepertiku. Sikapku yang seperti ini hanya alasanku untuk menghindar, aku takut untuk merasakan cinta itu untuk yang kedua kali, bahkan bayangan tentang masa lalu itu slalu menghantuiku. Kumohon, cobalah untuk mengerti, Prilly!" Lirih Ali, sementara nampaknya pemuda itu belum menyadari bahwa ada seorang gadis yang sama-sama merasa tersakiti mendengar lirihnya.

Don't Leave Me AloneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang