Flashback
Jungkook turun dari lantai atas setelah mengantar Jinri ke kamarnya untuk istirahat. Ia membiarkan kakak perempuannya saja yang menemani gadis itu. Menurutnya, jika ia yang harus menjaga Jinri pasti akan ada perang antara ia dan Jinri. Entah kenapa dalam kondisi apapun, ia dan Jinri lebih sering berselisih daripada akur. Jungkook tersenyum ketika melihat ayahnya datang menghampirinya. Tuan Jeon tampak menatap Jungkook dengan serius.
"Ikut Appa. Ada yang ingin Appa bicarakan," ucap Tuan Jeon dengan nada tegas.
Jungkook menganggukkan kepalanya, ia mengikuti ayahnya ke ruang kerja milik ayahnya tersebut. Ia sangat jarang masuk keruang kerja ayahnya ini karena Tuan Jeon tidak suka jika ada yang mengganggu pekerjaannya. Tuan Jeon duduk di sofa yang terletak ditengah-tengah ruang kerjanya tersebut lalu diikuti oleh Jungkook. Sekarang Jungkook duduk berhadapan dengan ayahnya, sehingga ia dapat melihat raut wajah serius ayahnya tersebut.
"Bagaimana hubunganmu dengan Jinri? Apa kalian baik-baik saja?" tanya Tuan Jeon tiba-tiba dengan tatapan penuh selidik.
Jungkook mengangguk. "Ya, kami baik saja-saja," sahut Jungkook dengan nada bicara yang ia buat setenang mungkin.
Tuan Jeon tersenyum. "Appa, harap kau tidak berbohong, Jeon Jungkook," ucap Tuan Jeon.
Jungkook menatap ayahnya tidak mengerti. Seperti ada sesuatu yang disembunyikan oleh ayahnya tersebut. Ia melihat ayahnya bangkit dari tempat duduk. Tuan Jeon membuka laci meja kerjanya lalu mengambil sebuah amplop dari lacinya tersebut. Setelah mengambil amplop tersebut, Tuan Jeon kembali ketempat duduknya. Ia menatap Jungkook sejenak.
"Apa kau bisa menjelaskan hal ini, Jeon Jungkook?" tanya Tuan Jeon. Ia melempar beberapa lembar foto yang ia keluarkan dari amplop ke atas meja.
Jungkook mengambil satu foto dan disana terlihat jelas ia sedang bersama Kwon Yuri. Foto tersebut memperlihatkan Kwon Yuri yang sedang menggenggam tangannya. Jungkook tampak terkejut, bukankah ini pertemuannya dan Kwon Yuri kemarin.
"Darimana Appa mendapatkan foto ini?" tanya Jungkook.
"Kau tidak usah tau dari mana Appa mendapatkannya. Apa sekarang kau diam-diam kembali menjalin hubungan dengan perempuan itu? Kau benar-benar tidak bisa diajar, Jeon Jungkook. Kenapa kau masih bergaul dengannya?" ucap Tuan Jeon dengan nada bicaranya yang tegas.
Jungkook mengepalkan tangannya. Ia tidak suka dengan sikap ayahnya yang selalu ingin mengontrolnya seperti ini. "Dan kau tidak usah tau apa hubunganku dengan Yuri Noona. Aku sudah bilang padamu, dengan siapa aku bergaul itu bukan urusanmu. Kau tidak mempunyai hak untuk memutuskan harus dengan siapa aku bergaul," ucap Jungkook dengan penekanan disetiap kata-katanya.
Tuan Jeon menatap anak laki-lakinya itu dengan tajam. "Jaga ucapanmu, Jeon Jungkook. Apa kau sudah lupa dengan sopan santun saat berbicara dengan orangtua, hah? Apa perempuan itu yang mengajarkanmu menjadi anak pembangkang seperti ini? Mulai sekarang jauhi perempuan itu," bentak Tuan Jeon.
Jungkook tersenyum sinis. "Kenapa aku harus menjauhinya? Ah...Apa karena kau pernah menjalin hubungan dengan ibunya? Ya, sepertinya karena itu. Kau kira aku tidak tau perselingkuhanmu dengan Nyonya Kwon beberapa tahun silam. Hal tersebut yang membuatmu tidak menyetujui hubunganku dengan Yuri Noona. Aku memaafkanmu dan aku masih memanggilmu "Appa" karena itu demi Eomma. Kau beruntung, Eommaku sangat mencintaimu," ucap Jungkook. Entah ia mendapatkan keberanian darimana ketika ia berbicara seperti itu pada ayahnya sendiri. Mungkin, karena emosinya yang sekarang sedang mengusainya.
Tuan Jeon terdiam. Ia hampir tidak berkutik dengan perkataan anaknya tersebut namun bukan Tuan Jeon namanya jika ia tidak bisa melawan anaknya yang memiliki sifat hampir sama dengannya tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married by Accident
Fanfic[ver. belum di edit] Jeon Jungkook dan Shin Jinri adalah tetangga yang terkenal selalu tidak akur. Jeon Jungkook sangat suka menjahili Shin Jinri gadis imut dengan surai coklat panjang tetangganya tersebut bahkan mengganggu Jinri adalah aktivitas ya...