"Aku pulang!" Ucap Sherren ketika memasuki rumahnya.
Rumah sepi.
"Kamu ngomong sendiri? Kan ini masih sore, cuma kita berdua, mama papa kan belom pulang," ucap Julio ketika memasuki rumah setelah memarkirkan mobilnya di dalam garasi.
"Oh iya ya, hehe" ucap Sherren dengan cengiran khasnya.
"Gimana sih kamu. Eh iya, trus gimana? Jadi ngajarin anak kecil itu? Kapan?" Tanya Julio.
"Gak tau juga bang, mungkin dia mau bilang ke orang tuanya dulu. Mungkin nanti kali. Palingan juga dia kabarin aku," jelas Sherren.
"Tumben manggil 'bang'. Serasa jadi abang bakso kompleks gua nih, biasanya juga manggil 'kak'" goda Julio.
"Manggil 'abang' lebih kekinian sama lebih gaul menurut aku,"
"Yaudah gih sana masuk kamar, trus mandi. Bau. Kalo mau tidur, tidur aja ntar gua bangunin pas mama sama papa udah pulang ntar malem,"
"Yaudah, aku ke kamar dulu ya bang! Btw, abang lebih bau daripada aku," ucap Sherren sambil berlari menuju tangga lalu naik ke lantai dua.
Julio hanya menggeleng-geleng melihat tingkah adik satu-satunya itu.
"Dasar bocah,".
Sherren yang masih belum masuk kamar pun mendengar perkataan kakaknya itu. Dia hanya terkekeh pelan lalu melanjutkan langkahnya menuju kamar.
Sampai di kamar, ia langsung merebahkan badannya di kasur besar nan empuknya. Baru ingin memejamkan mata, HP-nya berbunyi. Terdengar dari bunyinya, itu merupakan notifikasi LINE. Sherren langsung mengambil HP-nya yang berada tidak jauh darinya lalu membuka aplikasi LINE. Ternyata Feta.
Ferta : Sher, bikin grup kuylah?
SShierra : grup apa?
Ferta : ya apa kek namanya, buat seru2an ae kalo lg bosen.
SShierra : yodah serah lu ae.
Ferta : gua inv ona sama oliv ye
SShierra : y
Ferta : anj lu ngetik ngirit amat.
SShierra : serah gw lah
Ferta : btw, kirim foto-foto pas lagi berkemah dong? Foto gua sama kak Willy sama kak Ivan juga ya kirim. Kan make hape lu hehe 😆
SShierra : ntar malem ae, mau bocan.
Ferta : yeanjir
SShierra : biarin lu, kak Jade kemaren ngeliat lu foto sama Willy. Gw gak mau ikut campur ye.
Ferta : yaelah, foto doang. Emg ga boleh? Bukannya kak Jade baik juga ya?
SShierra : y gak tau jg. feeling gua dia gak sebaik apa yg lu pikir.
Ferta : poting ae
KAMU SEDANG MEMBACA
Why Senior?
Teen FictionSherren Shierra, seorang gadis dengan banyak kepalsuan dalam hidupnya. Bisa saja ia terlihat tersenyum. Namun, tidak ada yang tahu isi hatinya. Terlalu banyak yang telah berhasil ia sembunyikan. Satu kekurangan yang membuat ia seperti ini, yaitu, ke...
