13-

224 13 0
                                    

"BERISIK ANJING!! RAILY PACAR GUE SIALAN!" Teriak adam kesal

Seketika satu koridor terdiam ketakutan daat mendengar teriakan adam, raily berusaha menahan adam agar tidak meluapkan amarahnya "udaah dam biarin aja" ucap raily sambil menarik baju adam agar berjalan lagi tapi adam tidak kunjunh jalan

"Gue ingetin sama lo semua!! Kalo ada yang berani nyakitin dia lo abis sama gue" ucap adam memberi peringatan kemudian ia melihat ke arah raily yang sudah gemetar ketakutan dan terlihat ingin menangis

Adam segera menarik raily sampai ke kelas raily, adam berhenti di depan pintu kelas raily sambil menatap raily. Mereka terdiam untuk beberapa saat sampai adam membuka bicara

"Ehm.. sorry udah buat lo takut" ucap adam serius namun raily dapat melihat kegugupan didalamnya

Akhirnya raily hanya mengangguk menjawabnya, "yaudah masuk kelas sana" ucap adam, raily segera masuk ke kelasnya dan duduk di kursinya sementara adam sudah kembali ke kelasnya

"Raily lo kenapa nangis?" Raily menoleh ketika mendengar namanya di panggil dan melihat syilla berjalan duduk ke kursinya

Raily sempat bingung karna beberapa hari ini ia jarang melihat syilla bahka jarang saling berbicara

"Gue gapapa" jawab raily sambil tersenyum

***

Selesai pelajaran tadi raily segera  ke lokernya, sepanjang perjalanan tadi semua orang sibuk melihatnya dengan pandangan tak suka tapi tidak ada yang berani mengungkapkannya secara langsung karna ancaman adam itu

Ketika berjalan di koridor raily melihat adam yang sedang mengelilingi lapangan tanpa menggunakan baju

Topless, dan seluruh siswa perempuan sibuk meneriaki namanya yang membuat raily kesal

Dasar caper batinnya

Raily tidak ingin ikut ikutan meneriaki nama adam, namun adam lah yang meneriaki namanya "raee!!!" Teriaknya

Sontak raily menoleh dan melihat ke arah adam yang topless dan berkeringat

Raily menahan nafasnya ketika melihat adam mendekat, "jangan mendekat!!" Teriaknya sambil mengulurkan tangannya ke depan

Adam menatap raily bingung, padahal jarak mereka masih 5 meter lagi baru dekat

Raily tergagap "engg.. it.. ituu el.. elo kan lagi dihukum" ucap raily

"Udah siap kok" ucap adam polos

"Lah beneran? Kok cepet? Emang disuru ngapain?" Tiba tiba raily merasa kepo

"Disuru keliling lapangan 20 x" kata adam santai

Raily membesarkan matanya "the fuck?!" Umpat raily reflek kemudian ia menutup mulutnya karna berkata kasar

Secepat itukah adam selesai? Lapangan sekolah mereka itu sangat besar, bagaimana mungkin?

"Tru- trus lo kok gak pakek baju?!" Tanya raily lagi tersadar

"Keringetan rae.. gak liat badan gue basah semua" ucap adam sambil mengerang capek

Raily hanya menggeleng "lagian kenapa si lo sampe dihukum?" Tanya raily

"Karna gue ngintipin kelas lo trus ketauan kepala sekolah jadinya dibilang cabut, padahalkan gue gak cabut rae gue cuman keluar kelas pas pelajaran aja" jelas adam sambil memanyunkan bibirnya pura pura merajuk

"Yaa sama aja itu mah cabut namanya" ucap raily sambil memutar bola matanya namun detik kemudian ia tersadar dan lari ke arah adam hendak memukulnya "lo ngintipin kelas gue ngapain lo?!" Teriak raily

HurricanneWhere stories live. Discover now