Uncontrollably Kiss [END]

Uncontrollably kiss (10)

"Kenapa kalian datang?bukankah kalian sdh melupakanku?"cibir jongsuk tepat saat myungsoo, sooji dan jinri masuk kedalam ruang inapnya.

"Apa maksud oppa?

"Kemana saja kalian kemarin?aku menunggu sampai karatan. Apa kau lupa kalau oppamu sakit disini?

"Oppa sudah sembuh, karna itu oppa banyak bicara.

"Aigooo.. kenapa denganmu?apa tdk cukup menghabiskan waktu semalam bersama myungsoo?wajahmu tampak 10tahun lebih tua!

sooji langsung melepas tas sekolahnya dan melemparnya kearah jongsuk. Tas itu mendarat tepat diwajah jongsuk.

"Awwhh..."ringisnya sembari mengusap dahi.
"Apa2an kau ini?apa kau sedang siklus?"

Jongsuk mencuri tatapan kearah jinri, jinri langsung mengangguk sebagai jawaban.

"Aigoo.. aku salah melabrak orang."gerutunya.

"Bagaimana keadaan oppa?apa semuanya baik2 saja?

"Aku baik2 saja, terimakasih sdh menyempatkan waktu untuk menjengukku.

"Ne.."jinri melirik sosok asing yang sejak tadi berdiri disebelah kiri jongsuk. (Oh Sehun)

"Astaga~ aku hampir lupa!"pekik jongsuk."kemarilah.."ia mengayunkan tangan pada sehun.

Sehun yang cepat tanggap pun segera mendekat kearah jongsuk. pria yang tengah duduk diatas ranjang pasien itu merangkul pundak sehun.

"Kau single kan?

"Ne hyung, kenapa memangnya?"tanya sehun innoncent.

"Ajaklah gadis disebelahku ini berkenalan, kalian terlihat cocok."ungkap jongsuk yang membuat jinri terkejut.

Sehun hanya tersenyum kaku mendengar saran jongsuk, pandangan sekilasnya menuju kearah jinri yang masih memasang wajah terkejut.

"Jinri tdk akan menyukai sehun, seleranya itu setara dengan lee jongsuk, lee min ho, kim soo hyun, kim woo bin dan hyun bin. Katanya mereka pencium yang handal"

Kejujuran sooji membuat jinri menghela nafas berat. Wajahnya sudah memerah menahan malu.

"Meski sehun tdk mirip dengan mereka tapi dia juga pencium handal. Benar kan?"jongsuk menepuk2 punggung sehun.

Pertanyaannya itu membuat sehun salah tingkah.

"Benarkah?"sooji orang pertama yang tdk percaya.

"Tentu saja! Lihatlah rahangnya yang menawan ini?"jawab jongsuk dgn telunjuk terangkat kearah rahang sehun. Sehun hanya menyengir tdk jelas.

"Apa pencium handal punya rahang seperti itu?"tanya myungsoo.

"Tentu saja! kau tdk lihat rahang lee jongsuk?"Jongsuk tampak begitu antusias.

"Aku tdk punya rahang seperti itu tapi ciumanku tdk perlu diragukan lagi kehebatannya. Benar kan?"myungsoo merangkul leher sooji membuat mata pemiliknya kembali berapi-api. "Katakan 'iya' atau aku akan membuktikan langsung pada mereka"hasut myungsoo.

Sooji mencengkram ujung rok sekolahnya, tubuhnya selalu meriang setiap kali myungsoo membuat skinship dengannya.

"Ya."jawab sooji membuat myungsoo tersenyum penuh kebanggaan.

"Woahh.. kau pria pertama yang menakhlukan sooji saat dia dalam siklus bulanan."

Jongsuk melepas pegangannya dari pundak sehun dan membuat pria berambut pelangi itu bernafas dengan lega.

"Tunggu apalagi?cepat ajak dia berkenalan!"desak jongsuk.

"Anyeong~ oh sehun imnida"ucap sehun dengan tangan terulur kearah jinri yang membisu.