"Lepaskan aku!"
Pria misterius itu melepas cengkramannya dan mendorong tubuh sooji hingga tersungkur di atas lantai.
Pria yang masih memunggungi sooji itu mengunci pintu ruang musik dari dalam.
"Apa yang kau lakukan?! Kenapa kau menguncinya?!
Mata sooji melebar ketika pria itu berbalik dan memberinya tatapan tajam.
"Mark..."meskipun sooji sdh menduga sebelumnya tapi ia benar2 terkejut. "kau.. pria dirumah kaca itu kau kan?
"Ya, bukankah kau memang berharap aku pelakunya?"
"Kenapa kau melakukan ini padaku?!
"Karena kau sangat cantik"jawab mark lengkap dengan seringaian mautnya.
"Bukankah kau menyukai jinri?untuk apa kau melakukan semua ini padaku?!
"Dari awal aku hanya menyukaimu bae sooji, aku sangat kecewa dengan sikap acuhmu apalagi tunanganmu yang resek itu tapi kau akan segera terbebas darinya.."
"Dasar gila!
Sooji berlari kearah pintu, mendobrak dan berteriak meminta pertolongan sekeras mungkin.
"Kau lupa dimana kau berada sekarang?tidak akan ada yang bisa mendengarmu.
Tubuh sooji melemas saat menyadari dirinya dikunci diruang musik, ruang kedap suara yang artinya tak seorangpun bisa mendengar teriakannya.
"Lepaskan aku mark.. kumohon"
"Aku akan melepasmu setelah kau mengingat sedikit tentang diriku ini"
"Aku tidak tau.. aku benar-benar tidak tau apa yang harus kuingat.."
Sooji mulai menitihkan air mata dan terisak dihadapan mark.
Mark meraih kedua pundak sooji dan memberinya tatapan ramah serupa dengan sebelumnya.
"Geokjongma, aku tdk akan menyakitimu karna aku menyukaimu.."
"Kau tidak bisa memaksa perasaan seseorang.. aku tidak menyukaimu mark tidak ada gunanya kau melakukan semua ini padaku.."
Mark menarik dagu sooji hingga terangkat menatap langit2 ruang musik.
Sooji hanya bisa pasrah saat mark kembali mencumbunya. Melumat paksa bibirnya persis dgn saat dirumah kaca kemarin.
Myungsoo mendatangi perpustakaan tapi ia tak menemukan sosok chanyeol, ia pun mengalihkan tempat tujuannya keruang labolatorium.
Park chanyeol memang ada diruangan itu tapi tidak dengan sooji.
"Mana sooji?
Pertanyaan myungsoo membuat pria yang berkerumun dgn cairan kimia warna-warni itu menoleh.
"Sooji?dia tidak ada disini.
"Baiklah, dimana kau menyembunyikannya?
"Apa maksudmu?sooji benar2 tidak disini, kami bahkan belum bertemu sepanjang hari ini!
"Kau tidak bohong?
"Tidak ada gunanya berbohong padamu!
"Kalau begitu telpon sooji.
"Sebenarnya apa yang terjadi?
"Jangan banyak tanya, cepat telpon sooji!
Chanyeol menghela nafas kasar sebelum mengeluarkan ponselnya dan menghubungi sooji sesuai permintaan myungsoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Uncontrollably Kiss [END]
Fanfic[COMPLETED]✔ "Relationship, phobia, love & kiss" [Myungzy Ver.] @aprlmhrayone 201610--201612