Uncontrollably Kiss [END]

Uncontrollably Kiss (Special BOOMB)

Sorry for typo^^

"Sooji-ah, lihat apa yang kupakai.."seru jinri membuat sooji yang menenggelamkan wajah diatas bangku mendongak.

Jinri memasang senyum lebar dgn wajah berseri, menunjukkan sebuah lingkaran kecil yang melingkari jari manisnya.

"Sehun melamarku kemarin.."lanjutnya dgn wajah yang hampir meledak karna bahagia.

Sooji tdk bergeming sedikitpun. Menatap jinri lurus dgn ekspresi yang kental menyapanya akhir2 ini.

"Wae?kau tdk senang?"aura bahagia jinri langsung surut kala menyadari kekusutan diwajah sahabatnya itu.

"Kau bilang sehun melamarmu?wuahh.. daebbak!"pekik sooji dgn tepuk tangan, ekspresi & tawa antusias yang dipaksakan.

Jinri mendekat kearah gadis berambut setengah bergelombang itu lantas menempelkan telapak tangannya dikening sooji.

"Kurasa penyakitmu semakin parah, bagaimana kalau kuantar ke rumah sakit jiwa?"

Sooji mendengus sebal. Wajah yang dg susah payah dibuatnya tampak sumringah kembali murung.

"Apapun itu, selamat untuk kemajuan hub.mu dan sehun"

Kening jinri mengerut beberapa senti. Ia tau sooji tulus mengucapkannya tapi ada sesuatu yang membuatnya penasaran.

"Sooji, apa myungsoo membuatmu kesal lagi?

Sooji mengeleng lemah.

"Lalu kenapa wajahmu seperti itu?"tanya jinri dgn telunjuk terarah kewajah sooji.

"Aku hanya bosan dgn hubungan jarak jauh ini.."sooji menghela nafas panjangnya. "Aku iri padamu dan sehun yang bisa bertemu setiap hari dan pergi bersama kesana-kemari.. aku menyesal menyetujui hub. Sialan ini!"

"Hmm.. aku mengerti, aku pernah merasakan betapa tdk enaknya saat kita jauh dgn orang yang kita sayangi tapi aku yakin kau & myungsoo akan segera bersatu.."

Sooji tersenyum simpul menanggapi ucapan bijak jinri. Ia pun berharap myungsoo bisa menetap lagi di gwangju dan segera melamarnya agar ia bisa pamer cincin pada jinri, EH?

Sooji hampir lupa kalau dirinya sudah memakai kembali cincin tunangannya dgn myungsoo.

***

Sooji menyusuri lorong kampus bersama jinri sesaat setelah kelas mereka usai. Entah kenapa sehun tdk mengekori kedua gadis itu siang ini..

"Kemana sehun?aku belum melihatnya hari ini"sooji pun penasaran.

"Kelas terakhirnya kosong jadi dia langsung menungguku ditempat parkir"jawaban jinri membuat sooji ber-OH ria.

Jinri tiba2 menghentikan langkah ditengah jalan membuat sooji ikut berhenti disebelahnya.

"Sooji-ah, apa aku salah lihat?"jinri melirik sooji penuh tanda tanya.

"Apa maksudmu?

"Lihat siapa itu.."jinri mengarahkan telunjuknya ke halaman kampus yang sudah ramai dipenuhi para mahasiswi.

Sooji melempar tatapannya kearah serupa. Ia bisa melihat dgn jelas sosok apa yang dikerumuni para gadis dihalaman kampus tersebut.

"Itu myungsoo kan?"jinri memastikan.

Wajah sooji semakin cemberut, kedua tangannya mengepal kuat.

Sooji memang merindukan myungsoo tapi jika kelakuan pria itu masih sama seperti saat disekolah, ia harus mengubur pria itu hidup2!