My Brother Is My Boyfriendᴅ ( COMPLETED!! )

#8

Author Pove

Masa lalu adalah bagian dari hidup yg pernah kita rasakan dan berlalu meninggalkan sebuah kenangan yg membekas dihati. Kenangan yg indah, pahit, buruk dan segala sesuatu yg bersifat masa lalu mungkin tidak akan pernah terlupakan. Apalagi jika kenangan bersama orang yg kita sayang.

Weekend adalah hari yg paling ditunggu-tunggu bagi setiap orang untuk menikmati Quality time dirumah bersama keluarga tercinta. Tidak biasanya Gavin bangun pagi dihari Minggu ini, biasanya juga dia menghabiskan Minggu paginya dengan molor dikamarnya sampai siang saat matahari sudah panas menyengat kulit.

"Tumben Non sudah bangun??" tanya Bibi saat sedang menyajikan makanan diatas meja makan

"Iya Bi, aku mau kerumah Jordhan.." Jawab Gavin sambil meraih gelas yg berisi susu hangat

"Sama Nyonya Non??"

"Enggak, lagian Mama masih tidur Bi.."

"Trus ada apa kerumah Den Jordhan??"

"Ini lho Bi, aku mau lihat taman yg ada dirumah Jordhan, kan nanti acara pernikahan Mama diadain dirumah Jordhan.."

"Oh.. Seperti itu ya Non.."

"Iya Seperti itu.. Hehe.." Gavin tersenyum manis "Ya udah, aku berangkat dulu ya Bi.." kata Gavin beranjak dari tempat duduknya

"Lho, makan dulu Non, masa cuma minum susu??"

"Ntar aja, belum lapeerr..!!" jawab Gavin setengah berteriak karena dia langsung berlari keluar dengan menenteng tas ranselnya

"Oalahh Non.. Non.." kata Bibi sambil geleng-geleng kepala

"Pak Irwan anterin aku kerumah Jordhan ya.." kata Gavin yg langsung masuk kedalan mobilnya

"Siap Non!!" jawab Pak Irwan tegas

                               ®®®

Gavin sampai didepan sebuah rumah berpagar besi yg menjulang tinggi. Rumah yg sangat besar dan mewah dengan bentuk bangunan bergaya ala rumah di Eropa. Gavin tak hentinya memandangi kemegahan rumah ini.

"Ini rumah apa Istana Negara ya?? Besar banget.." gumam Gavin kagum

"Ini rumah Mas Jordhan ya Non??" tanya Pak Irwan

"Iya Pak Irwan, besar banget ya.."

"Iya Non besar banget kayak istana.." jawab Pak Irwan yg ikut kagum melihat rumah didepannya itu

"Permisi, sedang mencari siapa ya?" tanya satpam rumah Jordhan

"Saya mau ketemu Jordhan Pak.."

"Maaf dengan siapa ya??"

"Saya Gavin temannya Jordhan, apa saya boleh masuk?" tanya Gavin setengah ketus, karena capek ditanyain terus dengan satpam ini

"Boleh, silahkan.."

"Pak Irwan langsung pulang saja ya, nanti biar aku naik taxi pulangnya.."

"Bapak nungguin Non saja sampai selesai.."

"Jangan Pak, aku lama soalnya.. Gak papa kok, Pak Irwan pulang aja, kasihan Bibi dirumah sendiri.."

"Ya sudah kalau gitu Non.."

Gavin kemudian keluar dari mobil dan masuk kedalam gerbang rumah itu dengan penasaran. Gavin berhenti dari langkahnya, kedua matanya tertuju pada Taman didepan rumah yg sangat luas dengan ditumbuhi berbagai tanaman bunga yg tumbuh subur dan indah, Ada pohon anggur hijau yg tertanam rapi membentuk sebuah atap yg terlihat bagus dan indah. Terdengar gemericik suara air mancur yg keluar dari dua mulut patung lumba-lumba yg lucu. Disebelah ujung kiri rumah yg sejalan dengan gerbang besar itu ada sebuah garasi mobil yg cukup luas dan sudah dihuni dengan tiga mobil mewah, dua mobil antik dengan bentuk yg unik, ada juga dua motor sport, satu motor besar dan dua motor matic terpajang rapi didalam garasi itu.