PART 8 (1)

1.1K 35 0
                                    

Young dilanda kebimbangan, ia berjalan menuju ke Jahyeondang untuk menemui Ra On. Ia mulai ragu untuk mengungkapkan perasaannya. Dia khawatir jika keputusannya akan membuat Ra On pergi. Dia menatap surat yang ada dalam genggamannya, ia memutuskan untuk kembali.

Terdengar suara benda jatuh, Young berbalik melihat apa yang ada disana. Entah apa yang ia lihat, Young reflek berbalik dengan gugup. Sepersekian detik kemudian, Young mengernyit merasakan sesuatu yang aneh. Ia berbalik lagi untuk memastikan apa yang ia lihat tadi.

Sosok yang berada dibalik tirai adalah seorang gadis cantik yang tengah berdandan. Jari lentiknya tengah menyisipkan jepit rambut. Young menyipitkan mata melihat gadis yang terasa familiar itu. Ia ingat kalau gadis itu adalah gadis bercadar yang menari di festival ulang tahun Raja.

Young kembali tersenyum. Yakinlah kalau dia sudah tahu identitas gadis itu.

Kembali ke adegan terakhir episode 7, Young meminta Ra On untuk tak menghakiminya tetang cinta yang salah atau tidak. Bagaimana perasaan yang tak bisa di kontrol itu salah?

Young menarik pinggang Ra On, "Aku ingin mencobanya.. cinta yang buruk itu."

Ra On memejamkan mata dengan gugup, Young tersenyum melihat reaksi polos Ra On dan menciumnya.

Bab 8
Meskipun kau tak mengetahuinya, aku tetap memperhatikan

Ra On duduk di janghyeondang dengan tatapan kosong, memegangi bibirnya sambil melamun. Byung Yeon bertanya apa yang terjadi padanya?

Karena gugup, Ra On malah memarahi Byung Yeon yang sedikit tak sopan. Bertanya apa yang terjadi padahal dia tahu tak terjadi apa - apa. Byung Yeon sempat heran tapi ia langsung meminta maaf begitu saja.

Ra On bangkit dari duduknya dan meminta izin bertanya. dia kan tahu kalau orang terdekat Putra Mahkota adalah Byung Yeon dan Kasim Jang. Apakah pernah dia menyukai seorang wanita?

"Tidak. Tidak sekalipun." Singkat Byung Yeon.

Sontak Ra On memegang bibirnya dengan ngeri. Dia pasti berfikir kalau Young memang menyukai pria.

Young menemui Wol Hee dan Kasim Ma untuk menyuruh mereka keluar dari istana. Dia akan menghapus catatan mereka sebagai pekerja istana. Jadi mereka bisa pergi diluar istana sejauh mungkin. Young juga memberikan secarik kertas, dia menyuruh mereka datang kesana. Mereka bisa menemukan tempat tinggal dan pekerjaan.

Kasim Ma terharu, "Bagaimana anda melakukan semua..."

"Terimakasih telah membuatku tahu.. bahwa perasaan tulus seseorang bisa membawa sebuah keajaiban. Hiduplah bersama dengan baik untuk waktu yang lama."

Kasim Ma dan Wol Hee sangat berterimakasih mendapatkan kebaikan dari Putra Mahkota.

Ra On menghampiri Kasim Ma dengan semangat. Dia meminta mereka hidup bersama dengan bahagia. Mereka berdua adalah pasangan ketiga yang berhasil ia persatukan. Kasim Ma menyuruh Ra On untuk tidak memikirkan hubungan orang lain, lihat disekelilingnya dengan jeli. Bukan hanya satu tapi dua, kau tahu?

Kasim Ma berjalan meninggalkan Ra On yang masih bingung dengan maksud ucapannya.
Young tengah berada di ruang kerja Yoon Sung untuk melihat daftar pekerja yang lolos ujian masuk ke istana. 10 tahun terakhir, orang yang datang untuk mendaftar semuanya Keluarga Kim dan yang lolos juga berasal dari Keluarga Kim. Kim -ssi.. Kim -ssi.. Menarik!

Yoon Sung menahan diri ketika menerima sindiran itu. Dia ganti memberikan buku yang berisi pertanyaan dan jawaban.

Young membaca buku itu tak tertarik. Toh apapun jawabannya, yang lolos tetap bergantung pada latar belakang keluarga. Bagaimana menurutmu?

Moonlight Drawn By Clouds ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang