20. kenyataan yang baru di ketahui aca♡

58 4 0
                                    

saat tian turun dari mobil mewahnya semua orang menatapnya kagum apalagi para siswi karena tidak biasanya tian diantar pake mobil mewah.
saat tian turun dari mobilnya tian yang biasanya menebarkan senyuman mautnya kini semuanya hilang.
tian turun dari mobilnya dengan wajah datar tanpa senyuman sedikitpun.

saat tian melangkah menuju kelasnya tian berhadapan dengan aca dan keempat sahabatnya.

saat itu aca dan keempat sahabatnya sudah tidak terlalu marah pada tian malahan mereka juga merasa kasihan pada tian atas peristiwa yang dialami tian dan keluarganya tentang kematian ayahnya yang juga di bunuh toyo seperti ayahnya aca.

aca dan keempat sahabatnya mulai mendekati tian lagi dan melupakan peristiwa saat tian menyakiti aca dengan penghianatannya.

saat tian berjalan mendahului aca dan keempat sahabatnya tian tidak memperdulikan keadaan mereka dan terus berjalan dan membuat aca dan sahabatnya heran dengan tingkah tian.

" TITI....."

saat itu aca memanggil tian hingga membuat tian menghentikan langkahnya, saat tian menghentikan langkahnya tian tidak menoleh ke arah aca dia tetap pada posisinya memunggungi aca dan keempat sahabatnya.
aca langsung menghampiri tian.

" aku  mau bilang sesuatu sama kamu."
kini suara aca terdengar sangat lembut.

tian tidak mengatakan apa-apa ia haya mengikuti aca sedangkan keempat sahabatnya meninggalkan mereka berdua.
saat itu aca mengajak tian ke sebuah taman dekat sekolah.

" flis....jangan bersikap seperti ini lagi ti, gue minta maaf gue udah nyalahin lo, gue...gue menyesali semua ini.
gue tau peristiwa yang lo hadapi lebih besar dibandingkan gue.
gue menyesali semua  yang pernah gue katakan sama lo, tolong maafin gue dan bersikap seperti biasa lagi."

aca meneteskan airmata dan tian langsung memeluk aca.

" aku ga pernah marah sama kamu ."

mereka melepaskan pelukan nya saat mengetahui kedatangan keempat sahabatnya.
kini tian menghampiri keempat sahabatnya.

" angga,arya,bella,dea gue minta maaf ya kalo selama ini gue punya salah sama lo, gue minta maaf kalo gue nyusahin kalian.
gue seneng punya sahabat kaya kalaian gue ga bakalan ngelupain persahabatan kita, kalian harus jaga jaga diri kalian baik-baik dan gue mohon jaga aca buat gue."

sontak semua sahabatnya kaget dengan perkataan tian.

" yan ...lo kenapa ko ngomong kaya gitu emangnya lo mau pergi, lo mau pindah sekolah yan lo kenapa."

" gue ga papa."
ucap tian, kini tian meninggalkan mereka.
" yan ...lo mau kemana."
ucap sahabatnya tapi mereka membiarkan tian pergi dan menghampiri aca dan bertanya-tanya.
kini tian menaiki sebuah mobil mewah milikny yang tadi mengantarkan tian.
memang hari inu tiaan datang ke sekolah bukan untuk belajar tapi hanya untuk menemui
- temanya saja.

" ca .... tian kenapa ca.."ucap angga.

" gu-gue ga tau gue juga bingung sama sikap tian."

tak lama setelah tian pergi  seorang wanita menghampiri aca dan keempat sahabatnya.
hingga mereka kaget karena yang menghampiri mereka adalah tias.

" ka...aca.."
tias menghampiri aca sambil menangis hingga membuat aca dan keempat sahabatnya bingung.

" heh bukannya lo pacarnya tian, ngapain lo kesini."
ucap angga sangat kesal pada tias.

" aku bukan pacarnya ka tian."

" maksud kamu."
ucap aca kaget dengan perkataan tias termasuk keempat sahabatnya yang bertanya tanya.

" aku bukan pacarnya kak tian tapi aku sepupunya."

" apa kamu bilang sepupu, terus kenapa kamu waktu itu ada di lestourant romantis bersama tian pake pelukan apa sepupu semesra itu."

" aku memang dekat sama kak tian bahkan aku sudah menganggapnya kakak kandungku, aku selalu menemui kak tian untuk minta bantuan kak tian dan aku selalu menangis pada kak tian saat aku menceritakan ayah tiriku yang selalu menyiksa aku dan ibuku bahkan aku jarang pulang dan selalu meninap di rumah tante marisa dan kak tian dan tante marisa selalu menolongku dan memeluku karena kasihan padaku.
waktu itu aku memang selalu ke lestourant itu karena lestourant itu tidak terlalu jauh, itu alasanku dekat dengan kak tian bahkan aku tidak pernah memikirkan aku menyukai kak tian karena dia kakaku, percayalah padaku kak aca."

mendengar pernyataan dari tias aca sangat kaget terutama keempat sahabatnya karena ia sudah salah paham lagi terhadap tian.

" terus ...ada apa kenapa kamu menangis menyebut nama tian."ucap aca.

" kak tian selalu menceritakan kak aca pada tias dan aku tau kalo kak tian sangat mencintai kakak dan sekarang tias mau minta bantuan kakak untuk menemani kak tian di sisa umurnya yang begitu singkat...tias mohon pada kaka."
ucap tias pada aca dengan tangisan yang begitu dalam.

" a-apa maksud kamu sisa umur tian, apa maksud kamu, katakan tian kenapa."

" apa yang terjadi pada tian."ucap sahabatnya yang juga kaget dengan ucapan tias.

" aku baru mengetahui ini kemarin dari tante marisa kalo tian terkena kangker hati setadium 4 dan kini kangkernya sudah menjalar ke seluruh tubuh."

mendengar itu tubuh aca serasa lemas tak kuasa lagi menopang tubuhnya dan airmatapun membanjiri pipinya.
semua sahabatnya tak berkata-kata mendengar kenyataan pahit ini.

_________________________________________


Next part

The first kiss and the last (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang