Chapter 7

2.7K 127 2
                                    

Cinta itu sederhana, kau untukku,aku untukmu, kalo tidak mampu untuk itu, jangan bicara cinta padaku

Tak terasa, hari ini adalah hari terakhir murid SMA Nusa Bangsa melaksanakan ukk. Dan porak sudah akan di mulai esok lusa.

Pak Rahmat adalah wali kelas di kelas Oliv. Pak rahmat masuk membawa sebuah kotak yang diatasnya sengaja di buatkan lubang, kotak itu berisi kan semua nama murid perempuan yang telah digulung kecil kecil.

"Hari ini, bapak akan mengundi pasangan untuk lomba lari estafet couple. Tetapi sebelumnya, Pak Aziz telah mengusulkan kepada bapak, siswa yang wajib ikut lomba ini adalah Fero,Ferrel, dan Ares. Sebagai hukuman yang Pak Aziz berikan. Dan bapak sekarang akan mengundi nama siswa perempuan yang akan menjadi pasangan mereka bertiga.

Sebelum mengundi, bapak akan jelaskan apa yang dimaksud lomba lari estafet couple :
Lomba lari estafet couple
adalah sebuah permainan yang dimainkan oleh tiga tim dari kelas yang berbeda beda, dimana dalam satu tim terdiri dari enam orang. Tim yang telah terbentuk dibagi lagi menjadi tiga pasangan. Pasangan pertama berlari dari garis awal menuju pasangan kedua dengan memberi sebuah tongkat ke pasangan kedua, lalu pasangan kedua berlari menuju ke pasangan yang ketiga lalu memberi tongkat itu ke pasangan yang ke tiga. Dan pasangan yang ketiga berlari melalui sebuah lintasan yang telah ditentukan. Setiap pasangan salah satu kakinya diikat dan satu orang dari pasangan tersebut matanya ditutup dan permainan lari berpasangan ini dipimpin oleh seorang wasit.
Sekarang, bapak mulai mengundi untuk pasangan bermain Ares"

Pak Rahmat pun mengocok kotak tersebut. Dan jatulah satu kertas. Pak Rahmat membuka kertas itu.

"Yang menjadi pasangan lari Ares nanti adalah.... Fiqa"

Sontak Fiqa yang dari tadi sibuk dengan cat kukunya itupun kaget dan menatap pak Rahmat dengan mimik wajah tak mungkin

"S-a-ya pak?" Tanya nya tak menyangka.

"Iya kamu. Dan pasangan untuk Ferrel adalah...."

Lalu pak Rahmat mengocok kotak itu lagi.

"Angel" kata pak Rahmat setelah membuka kertas

"Apa? Angel si anak culun ituu pak?" Kata Ferrel

"Kamu itu ya! Nggak boleh ngata ngatain orang!" Kata Pak Rahmat

"Emang gue mau gitu, sama lo!" Teriak Angel yang tak berani menatap Ferrel.

"Sudah-sudah kita lanjut untuk pasangan Fero. Dan pasangan Fero adalahhh.... Oliv!"

"Saya nggak mau pak!" Bantah Oliv

"Tapi mau gimana lagi, nama kamu yang keluar Oliv" Ucap Pak Rahmat menenangkan Oliv.

"Idih, mending gue gandengan ama monyet, dari pada lo!" Jawab Fero.

"Sudah sudaah, kalian sebaiknya berlatih. Dan khusus untuk lomba ini, jika tim kalian kalah melawan tim kelas sebelah, kalian akan mendapat hukuman menghibur para siswa saat penutupan porak nanti!" Sambung pak Rahmat lalu pergi

"Fer, kantin yuk,mood gue hancur nih." Kata Ferrel

"Eh tunggu gue!" Teriak Ares.

"Lu dari mana lagi sihh?" Ucap Fero

"Dari gombalin anak orang, tau taunya dapat jitakan. Pala gue sakit" jawab Ares sambil memegang kepalanya.

"Emang lu gombalin siapa lagi sih?"
Tanya Ferrel.

"Pasangan lomba gue. Hahah...."
Jawab Ares

"Fiqa? Hati - hati sama tu anak. Keliatannya aja yang girly banget. Tapi kalau udah marah, dia berubah jadi mirip gorilla yang kehilangan anaknya. Bisa bisa badan lo pulang Bengkak bengkak."
Ucap Ferrel sambil bergidik ngeri.

"Dia mah ngga'bisa lawan gue, liat aja, gue bakal taklukin dia. Dan ngebuat dia jadi pacar gue"
Jawab Ares pede

"Kebanyakan makan boraks nih anak!" Sahut Fero lalu beranjak kekantin.

Ceritanya pendek, tapi cepet update kok:"
Maaf kalau tambah kesini cerita nya tambah absurd:"v

Jangan lupa vote & komennya ya guys

Happy Reading:)

Putih Abu-abu StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang