Rahasia Cinta💕

part 8: Amanat

Aku datang lagi nih, masih ada nggak ya yang nunggu ceritaku
Maaf ni ya kalau ceritanya typo.
Ngomong-ngomong kalian suka nggak cerita nya. Kalau suka kasih dong vote nya.

Akhirnya khanza sampai juga di kamar nya, dia menyimpan peralatan shalatnya. Khanza mengajak ketiga temannya makan malam dengan makanan yang sederhana.

Sehabis makan mereka menyiapkan diri untuk turun kebawah acara di mulai sekitar jam 20:00 sekarang masih jam 19:49 masih ada 10 menit untuk mereka mempersiapkan diri. Tidak berapa lama zakiah datang mengetuk pintu kamar mereka, zakiah memang sangat perhatian sama membersnya.

Setelah pintu kamar di buka keluarlah para bidadari-bidadari surga, dan ke 4 gadis itu turun bersama dengan zakiah sang musyrifah. Mahasiswi yang lainnya pun sudah ada yang kumpul, dan sebagiannya juga masih ada dikamar mungkin mereka masih makan atau mungkin masih dandan.

Ya gimana nggak dandan mereka pasti senanglah karena malam ini mereka akan bertemu dengan mahasiswa putra. Kesempatan bagi mereka cuci mata walaupun di kampus ketemu tapi itu cuma sebatas jam pelajaran aja.

Tidak berselang lama datanglah rombongan mahasiswa utusan dari asrama putra, malam ini mereka tampak tampan sekali.

Sedangkan Aiman juga datang bersama dengan Azhar, ansyor dan Azka. keren banget ya mereka bilang aja pasukan A. Namanya kok di awali huruf A semua hihihi...

flashback on#

Sebelum berangkat ke Asrama putri, aiman menemui azka, aiman ingin jalan bareng menuju asrama putri dengan sang musyrif ada sesuatu yang ingin disampaikannya.

Ini juga merupakan amanat bagi aiman ia merasa sangat tak tenang jika tak segera disampaikan. Akhirnya, aiman berhasil dia tak mendapatkan sedikitpun penolakan dari sang musyrif ganteng dan baik hati itu, banyak sekali wanita mengidolakannya maksudnya mengidolakan azka bukan aiman hihihiihi...

Tapi bukan berarti aiman tak di idolakan malah aiman juga banyak mempunyai fans karena Aiman sosok lelaki yang bertanggung jawab dia bukan hanya sekedar baik tapi dia juga bijaksana, homuris, shaleh dan tak kalah tampan juga sama si musyrif Azka.

Banyak juga wanita yang berlomba-lomba ingin mendapatkannya selain tampan dia juga orang yang cerdas dan sangat menjunjung tinggi setiap amanat atau kepercayaan yang di berikan kepadanya.

Makanya malam itu dia bermaksud menyampaikan amanat dari khanza sekaligus ucapan maaf khanza kepada sang musyrif.

Azka,Aiman, Azhar dan Ansyori jalan bersama. Namun langkah ansyor dan Azhar lebih cepat karena yah mungkin mereka sudah tak sabar ingin segera sampai asrama putri. Katanya sih mau lihat perempuan cantik ...dasar laki-laki.

Tapi ini bukan masalah bagi Aiman toh...kalau kedua sahabat nya jalan duluan otomatis kan aiman bisa berduaan dengan bro azka..

 "Etttssss jangan negatif dulu bukan berarti Aiman nggak normal artinya dia bisa menyampaikan amanat khanza untuk meminta maaf tanpa diganggu kedua curut itu.

Setelah Kedua temannya benar-benar jauh akhirnya aiman membuka mulut, dan mengungkapkan maksud hatinya kepada Azka, dan memberikan alasan kenapa dia ingin jalan bareng bersama musyrifnya itu.

Azka yang melihat tingkah Aiman merasa bingung raut wajah aiman sulit di mengerti.
Azka bertanya-tanya di dalam hatinya apa sebenarnya yang ingin di katakan oleh membernya ini.

Ketika Aiman ingin membuka pembicaraan ditengah-tengah keheningan malam, azka juga ingin berkata entah apa yang membuat mereka mengucapkan kata yang sama berbarengan pula.

Azka pun terhenti di ikuti aiman yang juga berhenti mereka saling mempersilakan untuk berbicara terlebih dahulu. Akhirnya Azka yang mengawali pembicaraan.