"Aku terlalu asik mengejar-mu,sehingga aku tak sadar ketika aku mendongak-kan kepala untuk melihatmu,dan kamu sudah tak ada di depan sana,aku melihat ke belakang,disana ada kamu.dan aku sadar satu hal 'kamu tak mau dikejar' "***
(Namakamu) menjauh dari kerumunan yang terus menatapnya. (Namakamu) mendadak jadi anak pemes gitu gais.
"Kak (Namakamu), boleh minta id line?"
Anak itu bawa bawa handphone nya ditangan, sambil masang muka berharap sekaligus muka nyolot.
"Gaboleh, ntar lu sebar ye kan? Basi anjir"
(Namakamu) tertawa seakan jadi peran antagonis gitu, anak itu langsung nunduk dan berniat jalan ke arah teman-teman nya dengan muka kecewa.
(Namakamu) mengambil Handphone nya dari saku seragam, terus jalan ke arah anak tadi.
"Tulis id line lo" (Namakamu) ngasih Handphone nya ke anak itu, dan mata anak itu berbinar.
"M-makasih kak"
"Iye"
(Namakamu) berjalan menjauh dari anak itu, dan pergi ke kantin buat makan. sekaligus dia ngebungkus basreng buat Irzan dan Ranold.
"(Nam..), lo suka Ranold?"
Deandra menggoyangkan tangan (Namakamu) karena dari tadi (Namkaamu) gapeduli ucapannya.
"Gasuka. Cuma mau bikin baper dia doang hehe" (Namakamu) nyengir, Deandra langsung menempeleng kepala (Namakamu).
"Jahat banget sih"
Deandra memasang muka sok prihatin dengan nasib Ranold yang jadi bahan mainan (Namakamu).
"Gue kayaknya mau deketin cowok yang suka gue tempeleng kepala nya, yang songong itu loh"
(Namakamu) mengambil kembalian sekalian ngasi tau niat baik dia untuk memperbanyak perkiraan jodohnya.
"Irzan gimana?" Deandra bertanya, mukanya agak serius.
"Irzan mah target mainan gue yang pertama kali,hehe"
(Namakamu) bilang gitu. Dan kali ini Deandra bener-bener kaget, dia ninggalin (Namakamu) dikantin gitu aja.
***
(Namakamu) jalan ke lapangan yang mulai sepi, anak anak dari sekolah lain kayaknya udah pada pulang.
semua kelas juga emang udah pada pulang, tapi (Namakamu) nunggu Irzan karena mau makan basreng berduaan di kelas kosong.
Awas khilaf
Suara malaikat mendengung di telinga (Namakamu), sedangkan setan yang lain malah bilang,
Khilaf aja,enak tau
Mungkin kalo di sinetron sinetron, disampingnya kanan nya udah ada malaikat dan disamping kirinya ada setanx
(Namakamu) nyengir dan mengacungkan jempol nya ke arah kiri, yang berarti dia setuju sama setan
YOU ARE READING
Mine [irzanf]
FanfictionIrzan yang selalu terang-terangan mendekati (Namakamu), dan (Namakamu) yang terlalu main-main akan perasaan Irzan. Tak menyadari bahwa Irzan sedikit demi sedikit terluka.