T.I.G.A

30K 3K 285
                                    

Rachel tiba-tiba terjatuh karena terselandung tas hitam besar.

"Cel? Bajunya gak papaa? Kotor gak?" Tanya Cero sambil berusaha membersihkan baju Rachel.

"Aww sakit." Jerit Rachel.
"Lagian lo malah mikirin baju gue elaah." Lanjut Rachel.

"Yaudah sini bangun." Kata Cero sambil mengulurkan tangannya.

Namun Rachel dengan mentah-mentah menolaknya.

"Njir, gue jatoh gara-gara tas sialan ini!" Umpat Rachel sambil mendang tas tersebut.

"Aww sakit." Pekik Rachel setelah menendang tas tersebut.

"Ribet banget elah idup lu." Protes Cero yang melihat Rachel tidak bisa diam.

"Bodo amat ya idup idup gue kok lo yang sewot." Celoteh Rachel.

"Sttt. Kita buka tas nya. Siapa tau isinya harta karun." Bisik Cero.

"Harta karun nenek moyang lo!" Ucap Rachel sambil memutar bola mata.

Cero perlahan membuka tasnya.

"Apa isinya?" Kata Rachel sambil mengintip sedikit.

Di dalam tas terdapat banyak barang barang. Cero mengeluarkannya satu-satu.

Ada kotak obat, tenda lipat, dan masih banyak lagi.

"Gils itu punya siapa?" Teriak Rachel heboh.

"Kayaknya ada orang selain kita deh cel disini." Ucap Cero.

"Yaiyalah ada orang selain kita. Heloooow, lo pikir kita dimana? Di pluto? Ya pasti adalah orang di sini. Ck ck ck." Jawab Rachel.

Cero memasang muka pahitnya."Gue tau njir. Maksud cogan itu, ada yang berkunjung ke pantai ini selain kita bertujuh."

"Naaaah. Terus orangnya kemana? Kok mereka ninggalin tasnya? Iiiiih serem bangeet." Ucap Rachel sambil bergedik ngeri.

"Gatau gue njir." Jawab Cero.

"Kalo film horror yang pernah gue tonton, yang punya tas udah dijadiin tumbal. Jangan-jangan sama lagii." Kata Rachel sambil mengusap usap tangannya.

"Film aja diperhatiin. Guenya kapan." Ucap Cero bersamaan dengan teriakan seseorang.

"WOY LU PADA BEDUAAN AJA."

Rachel dan Ceropun langsung melihat ke sumber suara.

Ternyata Rio.

Tapi di belakang Rio seperti ada seseorang.

Siapa dia?

Kenapa dia menutupi wajahnya dengan rambut?

Bersambung...

Ada yang nungguin ini apdet ga?

Dont Believe (School Horror 3) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang