Bab 14

871 113 24
                                    

"Tak perlu takut andai teman-teman mu tak menolong. Jika mereka benar-benar seorang teman, mereka pasti akan menolong mu ketika kau sedang dalam kesulitan."

Kau masih kenal dengan Kazuhiko Akira, kan? Yup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kau masih kenal dengan Kazuhiko Akira, kan? Yup. Sejak kau dan dirinya mengerjakan tugas kelompok, Akira selalu mendekati dirimu. Dan setiap itu pula, kau berusaha untuk menjauhi nya dengan embel-embel ada urusan tiba-tiba. Awalnya Akira memang tak percaya, tapi lama kelamaan ia mulai percaya. Aneh memang. Pemuda itu dengan mudah nya percaya pada alasan yang basi seperti itu? Dia kelewat bodoh ya?

Hingga akhirnya kau lelah menghindar dari pemuda itu, kau pun memilih untuk meladeni nya.

Kau mungkin tak tahu tabiat Akira yang sebenarnya karena kau memang tak peduli dengan hal seperti itu. Tetapi Seijuurou, Karma, Kei, Sougo, dan Laura tahu tentang Akira. Setelah kejadian itu--entah kenapa mereka berlima bisa sekompak itu--, mereka mencari informasi tentang semua orang yang mendekati dirimu. Karena mereka--terutama keempat cogan itu--tak ingin kau merasakan perasaan yang sama ketika kau berteman dengan Harumi.

"Kazuhiko Akira. Murid pintar dengan muka nya lumayan kece. Sayang nya, dibalik muka kece dan polos nya itu, Akira adalah laki-laki yang mesum dan nakal nya tingkat dewa."

"Ck. Aku tak akan merestui [ Name ] dan laki-laki brengsek itu," umpat Sougo. Manik crimson nya menatap tajam wajah Laura. Telinganya terasa panas ketika mendengar informasi yang diucapkan gadis itu.

"Ya jangan ngeliat aku dengan tatapan itu juga kali." Laura memutar bola matanya.

"Semakin kami mengenal mu, bahasa mu jadi tidak formal, ya?"

Laura melirik Seijuurou dengan senyum tipis. "Sorry. Di Indo aku memang kayak gini."

"Aku kira kau orang nya baik hati dan lembut. Taunya, gadis tomboy." Lagi, Kei mencibir Laura--membuat gadis itu berdecak pelan.

"Penampilan aja kayak gadis feminim. Sifat aslinya, tomboy pake banget."

"Lagian, kalian kenapa jadi pada bahas aku? Sekarang 'kan, kita lagi mendiskusikan kedekatan [ Name ] dan Akira."

"Akhir-akhir ini, mereka jadi sering pulang bareng, ya?"

Keempat orang lain nya serentak mengangguk.

"Ngomong-ngomong, [ Name ] belum pulang."

Trak

Prang

Tiba-tiba saja Karma mematahkan pulpen yang ia genggam sedangkan Laura menjatuhkan cangkir yang ia pegang--membuat cangkir itu pecah dan isinya berhamburan kemana-mana.

Why Me? ( Seijuurou x Karma x Reader x Kei x Sougo ) [ ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang