Part 6 : Bullshit

3K 129 0
                                    

"Nih, makasih" Kia menyerahkan kantung plastik transparan berwarna ungu pada Dika dengan malas malasan. Melihat Dika hanya mengerutkan dahi, Kia mendengus kasar. Cewek itu kemudian cepat cepat mendorong plastik tersebut ke dalam pelukan Dika tanpa diminta.

"Ap--"

"Jaket lo" Kia memotong. "Jaket lo yang waktu gue pinjem. Buat nutupin paha, inget gak?"

"Kalo gue jawab gue gak inget, lo mau ngingetin gue?" Dika tersenyum mengejek. Benar benar membuat Kia berang.

Kia menghembuskan napasnya pelan. Memilih menghindari perdebatan kali ini. "G A K" jawabnya pendek. "Gak usah sok deket sama gue"

"P to the D" balas Dika mencibir. "P E D E"

"Ish!" Kia memutar bola matanya jengah. Kalimat ejekannya kembali ia telan saat mendengar salah satu guru menyebut nama 'Radikia'

Namanya. Bukan nama Dika.

"Ada apa pak?" Kia menjawab, tersenyum manis.

Si guru olahraga itu melirik sekilas ke arahnya sebelum kemudian mengalihkan pandangannya pada Dika. "Radikia, saya dengar kamu menang pertandingan basket melawan sekolah lawan kemarin sore, benar?"

Kia mendengus. Guru guru tak hayal selalu menukar nukar nama siswanya seenak jidat mereka. Kia adalah salah satu korbannya. Bukan cuma sekali duakali ini terjadi, dan sudah sepatutnya kalau Kia merasa muak berdekatan dengan Dika.

Seorang Radikia itu adalah anak sederhana. Tidak populer, apalagi anak emas. Tapi Radika berbeda. Radika adalah anak emas dikalangan semua guru yang tentu saja membuatnya dikenal hampir diseluruh sekolah.

Dan Kia tidak suka itu! Kia benci ini semua.

"Jadi bagaimana? Kamu tertarik bergabung dengan klub basket sekolah ini?" tawaran ini adalah salah satu dari sekian banyak tawaran dari berbagai klub di sekolah mereka yang menginginkan Dika bergabung.

Kia iri. Dia juga ingin merasa diinginkan. 'Apa gue segak penting itu?'

"Kamu penting buat aku sayang. Kamu selalu penting buat aku"

Hahhhh suara itu lagi.

Bullshitt San! Semua yang lo bilang itu bullshit!!

LOVEEUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang