Eeh? Demi apa ini? Ini bukan april mop kan? Ini gue lagi gak mimpikan?
Gue membulatkan mata gue saat gak sengaja menabrak kak Jennie. Dengan gerakan cepat gue menarik pinggangnya agar dia gak langsung jatuh kebawah.
"K-kak Jennie? "
"Mingyu? "
Setelah tatap-tatapan sekitar hampir 20 detik akhirnya kita berdua sadar. Gue melepaskan tangan gue yang melingkar di pinggangnya sedangkan kak Jennie kembali berdiri tegak sambil merapikan seragamnya.
"Ehehe. Lo bener Mingyu? "Kak Jennie nampak terkejut sambil nunjuk gue pakai jari telunjuknya. Untungg telunjuk!.
"I-iya kak. G-gue Mingyu. "
Kak Jennie memalingkan wajahnya, tangannya juga udah gak ngunjuk-ngunjuk muka gue lagi. Masih bisa gue lihat kalau kak Jennie lagi senyum-senyum sendiri.
Hening. Canggung. Lailahh ini ngapah jadi sepi gini sih? Oke kembali ke niat awal. Gue harus minta maaf ke kak Jennie.
Gue menarik napas panjang lalu mengeluarkannya. Eh? Kak Jennie ngambu gak ya? Tadi tuh gue abis makan jengkol ngerinya dia malah nyium kan gue nya malu.
"K-kak... "
"Woy! Pacaran mulu lo! Cepetan kelapa-- eh ada kak Jen. Eheheh, ayok kak kelapangan dah pada nunggu noh. "Jimin berlari kek orang kesetanan+ngomel tapi pas liat kak Jennie suaranya berubah 9000000000000°.
"Bisa lo upil bison! "Gumam gue kecil sambil menatap sinis Jimin.
"Eh yodahlah ayok ke lapangan. "Ajak kak Jennie.
Entah refleks atau nggak tapi gue masih bisa ngerasain tangan kak Jennie narik pergelangan tangan gue.
Deg!!
Gue terdiam, kak Jennie noleh ke arah tangannya.
"Eh. Sorry gue gak sengaja. "Kata kak Jennie sambil melepaskan kembali tangannya.
Yaahhh!! Kecewa gueee!!! Ahhh
Tapi juga gue seneng!! Ahhhhh
Gue berjalan mendahului kak Jennie atau lebih tepatnya mensejajarkan langkah gue sama dia.
"Kak. Abis latihan ketemuan di Taman belakang sekolah. "Bisik gue lalu berlari.
habede kang yawlo makin tua tapi makin cakepp hmmzzz 😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
LINE :kmg
Random"jadi gebetan lo dia? " "iya. Kenapa bang? " "eh? engga.. enggaa"