HOLD ME TIGHT [KOOKZY]

13

#note : ada bagian NC yang vulgar di scene akhir. Tekan back untuk kalian yang di bawah umur dan kalian yang tidak ingin membacanya.

Happy reading 💕💕

"Apa lagi yang mau kau bawa?" Tanya Suzy setelah selesai mengepak barang bawaan Jungkook ke kopernya yang berukuran tidak terlalu besar itu.

Jungkook menoleh sambil membenarkan dasinya.

"Tidak ada. Bawa seadanya saja."

Suzy mengangguk. Ia lupa Jungkook punya anak perusahaan fashion disana. Toh ia tinggal mengambilnya dari sana tanpa perlu membawa banyak pakaian di kopernya.

"Sudah. Ku antar ke bandara?"

"Hoseok akan menjemputku bersama Yoongi."

"Hmm.."

Tak berapa lama kemudian Jung Hoseok datang. Ia langsung menyambar sarapan yang dibuat Suzy dan rakus. Ia memang belum mengisi perutnya. Dan lagi, masakan Suzy tak pernah tak enak di lidahnya. Bersyukur ia sampai di rumah Jungkook lebih awal, jadi ia bisa menikmati sarapan paginya dengan tenang.

"Aku sudah menduganya. Pantas ia tidak mau berhenti untuk membeli makanan sebelum kesini," celetuk Yoongi yang datang dengan kedua tangan di saku celananya.

"Aku lapar. Aku tidak suka makanan luar. Makanan rumah yang terbaik. Karena bibi Hong sedang ambil cuti, jadi aku terpaksa menyewa orang lain untuk memasak. Saat aku sudah siap dia baru mulai memasak. Ku tinggal saja," kenang Hoseok. Ia jelas bukan orang sembarangan. Keluarganya tak kalah kaya. Hanya saja dia bukan type orang yang suka pamer.

"Alasanmu saja, Jung. Bilang saja kau memang tukang numpang makan dirumah orang biar uangmu tak habis-habis kan?" Ejek Yoongi. "Dasar pelit."

"Mwoya!! Mulutmu itu!!"

"Ya.. berhenti bertengkar pagi-pagi dirumahku. Berapa sih usia kalian? Masih saja seperti anjing dan kucing," Jungkook menimpali seraya membawa secangkir kopi panas ke meja makan. Duduk dan membaca berita harian pagi dari ponsel pintarnya.