Hello-3

11 3 0
                                    

Rahasia hati nan agung
Sungguh bila hati nan suci ada di dunia ini
Maka ia akan mampu mendengar
Sejuta keindahan yang mengalir di setiap hembusan angin sunyi

⭐⭐⭐

Berita di TV menampilkan kabar hilangnya pesawat yang baru saja berangkat pukul 6 pagi ini. Persis 30 menit yang lalu. Leony terpaku karena memang jarang ada berita kecelakaan pesawat. Lain hal dengan Randyaz. Ia kaget luar biasa karena hal lain.

"Sial." Sedetik setelah mengumpat, Randyaz segera menempelkan handphonenya di telinga sambil berjalan cepat keluar rumah. Randyaz menghubungi seseorang yang tentu Leony tidak tau.

"Bang! Mau kemana?" Leony sadar tidak seharusnya ia menanyakannya sekarang.

"..."

Hanya hening yang diterima Leony. Saat Leony kembali menoleh ke TV, Leony terkejut bukan main. Oma nya akan datang pagi ini dari Singapura. Seingatnya, nama pesawat yang baru saja hilang sama dengan nama pesawat yang dinaiki Oma dan Opanya. Segera Leony mengecek pesan dari Papa dan Mamanya yang sedang menjemput Oma dan Opa di bandara.

"Alhamdulillah." Leony lega. Ia melupakan 1 hal. Pesawat yang hilang berangkat dari bandara di Indonesia. Sedangkan pesawat Oma dan Opanya pastilah berangkat dari bandara Singapura. Dan Leony geli akan kebodohannya.

🍂🍂🍂

Makan malam keluarga besar Leony akan segera dimulai. Namun 1 anggota belum hadir.

"Leon, kemana Kakakmu?" Tanya Mama.

"Ga tau, Ma. Tadi Abang keluar waktu Mama jemput Oma sama Opa." Jawab Leony seadanya, ia belum tau pasti kenapa Randyaz kalap seperti itu. Jadi ia akan menutup mulut dulu saat ini.

Leony juga khawatir saat ini. Randyaz belum pulang sejak jam 6.30 pagi tadi. Persis setelah mendengar berita hilangnya pesawat. Dan saat ini sudah pukul 18.15 WIB.

"Ya sudah. Mungkin Randyaz ada panggilan dari kantor. Ayo kita makan duluan." Ajak papanya.

Leony hanya minum jus Alpukat. Ia berniat menemani Randyaz makan saat Randyaz sudah pulang nanti. Sepupu, Om, Tante, dan semua sodaranya datang. Namun tetap saja Leony tak bisa menyingkirkan kekhawatirannya terhadap Kakaknya. Berkali-kali kerabat memberondonginya dengan pertanyaan, seperti
"Kakakmu kemana, Leon?"
"Kok kamu cuma minum jus, Ny? Kenapa tidak makan?"
"Ny, ayo cobain kue buatan Bibi."
Dan masih banyak lagi pertanyaan dan ajakan yang hanya dibalas singkat oleh Leony.

🍂🍂🍂

Jam sudah menunjukkan pukul 10 malam. Seluruh kerabat Leony sudah kembali ke rumah masing-masing, tentu saja kecuali Oma dan Opa nya.

Sudah sejak 1 jam yang lalu Leony memutuskan pamit ke kamarnya. Namun ia tidak tidur, ia menunggu Randyaz.

'tok tok tok'

Leony merasa aneh, siapa yang mengetuk pintu kamarnya malam-malam begini? Biasanya jika itu Mama, Papa, atau Abangnya pastilah langsung masuk tanpa izin.

Leony beranjak dari kasur dan berjalan menuju pintu. Ia sungguh terkejut ketika tahu siapa yang berada di ambang pintu kamarnya.

Hello From MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang