Chapter 5.

397 47 2
                                    

Baca terus ~~
______________________________________

Let's Read~~

H-1 sebelum fansign terakhir Gfriend diadakan Jieun masih ragu untuk datang ke fansign tersebut. Untuk melepaskan ketakutan dan keraguan dalam dirinya ia memutuskan untuk berjalan mengelilingi kota.
Jieun mengunjungi area permainan, restoran makanan dan juga menonton pertunjukan musik dijalan.
Pertunjukan musik itu menyita perhatian banyak orang termasuk jieun. Bahkan jieun tak sadar ia sudah berdiri selama 3 jam menonton pertunjukan tersebut.
Namun tak sengaja jieun menegok kebelakang melihat keadaan sekitar ia melihat seorang yeoja sedang di ganggu beberapa pria dan kebetulan saat itu hari sudah gelap.
Jieun mendekati orang tersebut namun ia bersembunyi dulu dibalik pohon melihat apa yang sebenarnya terjadi.(takut ntar yang tengkar kiranya suami istri,ribet ntar dikira selingkuhan lagi).

"Ayo kita bermain nona cantik"

Salah satu laki-laki yang ada disana mengengam lengan yeoja itu. Dan yeoja itu meronta-ronta.

"Lepasin tangan gua" ucap yeoja itu berusaha melepaskan diri.

Jieun langsung keluar dari persembunyiaan.

Bukk~

Melayang satu pukulan diwajah lelaki itu.

Bukk~

Ditendangnya bagian intim lekaki lain yang memegang tangan yeoja itu.
Jieun membantu yeoja itu berdiri dan menyuruhnya bersembunyi.

"Anak kecil jangan sok jagoan"
Lelaki itu melayangkan pukulannya namun ditangkis jieun.

Jieun membalas dengan jurus yang didapatnya dari latihan taekwondo. Memang tak sia-sia jieun belajar taekwondo.
Terjadi perkelahian sengit,tak lepas juga jieun mendapat pukulan diwajahnya. Tapi jieun yang sigap akhirnya mengalahkan mereka.

"Pergi lu, beraninya sama anak sma doang" jieun mengusir mereka dengan tendangan sebagai tanda perpisahaan.

Jieun menyentuh ujung bibirnya yang sudah berdarah.

"Ahhh" ringis jieun.

Jieun mengingat yeoja yang ditolongnya tadi,dicarinya yeoja itu.

"Gwenchana??" jieun mendekati yeoja itu yang sedang duduk dibalik pohon.

Yeoja itu membalik badan,dan betapa terkejutnya jieun melihat orang yang ditolongnya adalah..

"Sowon" ucap jieun.

Jieun mengerjap matanya beberapa kali,dan menepuk pipinya berharap ini mimpi namun ternyata kenyataan.

"Apa lagi dosa gua,kenapa gua harus ketemu dia lagi" batin jieun.

Sowon terlihat kesakitan pada bagian lengannya,jieun merasa gak tega dilupakan dendamnya sementara dan diraihnya lengan sowon.
Jieun menggulung lengan baju sowon dan menyentuh bagian lengannya yang memar.

"Ahhhh" ringis sowon saat jieun menyentuh lengannya.

Jieun membuang nafas pelan dan menurunkan lengan baju sowon.

"Lengan lu luka,jadi harus diobatin lu ikut gua ke apotik nyari obat" pinta jieun.

Sowon tak bergerak dia hanya diam memandang jieun. Menurutnya jieun aneh karna perlakuannya yang sedikit perhatian.

"Cepetan!! Ntar diliat wartawan gua yang ribet" jieun mulai kesal melihat sowon masih tak mau bergerak.

Digengamnya tangan sowon dan ditariknya menuju apotik terdekat.

Deg~deg

Jantung sowon berdetak, keringat dingin mulai bercucuran dipipisnya.

"Gua kenapa" batin sowon menatap jieun.

Now Hate Later Love [GFRIEND♥] (Sowon♥♥)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang