Hari ini Krystal sangat malas dateng ke sekolah. Pasti temen-temennya menyerbu Krystal dengan pertanyaan-pertanyaan soal kemarin.
Krystal berangkat ke sekolah lebih awal, pas di gerbang sekolah, Krystal berpapasan dengan Seulgi. Bukannya menyapa Krystal, Seulgi malah nanya-nanya.
"lo harus cerita sama gue!"
Krystal menghela napasnya panjang. Bahkan sekarang rasanya sangat jauh dari gerbang sekolah menuju kelas. "Gak ada yang harus gue ceritain." Jawabnya dengan malas.
"Harus ada!"
Krystal lebih memilih diem, percuma juga berdebat sama Seulgi.
"Aw." Krystal hampir saja jatuh jika badannya tidak ditahan Seulgi.
"Maaf kak." Krystal mengangguk.
"Jalan yang bener dong, jangan asal nabrak orang." Krystal emang gak marah, tapi justru Seulgi yang marah padahalkan yang ditabrak Krystal.
"Udahlah Gi, mereka juga gak sengaja." Bela Krystal.
"Lagian lo kenapa kayak yang lemes banget sih? Belum sarapan lo?"
"Gue tadi gak sarapan."
"Mau ke kantin? Gue temenin dah yuk."
"Gak usah kita ke kelas aja, males sarapan."
......
Suasana kelas sudah mulai rame. Masih ada waktu 15 menit sebelum bel tanda masuk berbunyi. Krystal lebih memilih mendengarkan lagu EXO favoritenya lewat earphone sambil membuka aplikasi instagram.
"Nih buat lo, dimakan yah. Gue gak mau lo sakit."
Krystal mendongakkan kepalanya, ia kenal suara ini. Ini suara---
"Sehun?" Sehun tersenyum. Ia menyimpan roti + susu cokelat diatas meja Krystal, abis itu dia langsung keluar dari kelas Krystal.
Jangan ditanya gimana ekspresi Krystal saat ini. Ekspresi Krystal sama kayak temen satu kelasnya.
KAGET.
Apalagi Seulgi yang tadinya lagi asik ngobrol sama murid lelaki dibelakang langsung nyamperin Krystal.
"Itu tadi Sehun?"
Krystal nunduk. "Gak tahu, hantu mungkin."
Seulgi memukul bahu Krystal cukup keras membuat Krystal meringis kesakitan. "Omongan lo, dijaga oi kalo ngomong."
"Sakit Gi ih!"
"Tuh Sehun udah ngasih roti + susu, dimakan yah."
"Buat lo aja."
"Ogah, lagiankan Sehun ngasihnya buat lo bukan buat gue."
"KRYSTAL, TADI BENERAN SEHUN?" Krystal menutup telinganya mendengar teriakan Wendy dan Joy.
"Keliatannya?" Tanya balik Krystal.
"Jadi bener lo jadian sama Sehun?"
Krystal menggeleng. "Kata siapa? Gue gak ada hubungan apa-apa sama Sehun."
"Terus kenapa dia kemarin nganterin lo balik, ngasih lo roti + susu lagi hari ini?"
Krystal menghela napasnya. Teman kelasnya sangat bawel. "gak tahu, orang gue sama dia itu baru kenal."
"Udah deh Tal, ngaku aja kalo lo jadian sama Sehun." Ten berteriak di depan sana membuat Krystal memberikan tatapan tajam.
"Kita restuin kok." Jaehyun menambahkan membuat Krystal semakin kesal.
