Levi mendorong Tubuh Petra kemudian beranjak dari tempatnya berdiri . Berlari menuruni panggung , Mengejar tubuh berbalut Jas putih yang kini menghilang di balik lorong .
" EREN !!! "
Levi mempercepat langkah kakinnya , tidak di perdulikannya suara panggilan dari arah belakang , ia hanya focus pada Eren . ia harus menjelaskannya bahwa apa yang Eren lihat barusan adalah Murni Kecelakaan .
" EREN !!"
Namun Sayang , Eren sudah menaiki Mobil dan meninggalkan sekolah . Levi mengatur nafasnya yang terengah kemudian mengambil Mobilnya dan menancap gas menuju Rumah .
' Eren menaiki Mobil siapa ? '
Pikiran Levi berkecamuk , ia gusar di kursi kemudi . di dalam otaknya terlintas wajah Eren yang tersenyum kemudian Terkekeh menatapnya , seolah menertawakan dirinya sendiri yang terlihat menyedihkan .
Levi berdecih saat kembali melihat mobil asing diam di pekarangan rumah . Levi memasukan mobil ke dalam garasi .
CKELK !!
" Eren ?!! "
Levi mencari di mana keberadaan Eren di seluruh ruangan , namun tidak ada . Akhirnya levi menaiki tangga menuju kamar Eren .
TAP..
TAP..
TAP..
Langkah levi terhenti melihat sosok lain tengah berdiri di atas tangga dengan berbalut Jas Hitam rapih .
" Farlan . di mana Eren ! " Nada bicara Levi terdengar Dingin dan tajam , Farlan menatapnya Remeh kemudian terkekeh melihat Levi yang kacau .
" Di mana kekasihmu yang kau ciu-AKH !! "
BUGHH !!
" tutup Mulut Brengsekmu itu !! apa yang kau lakukan di sini Hah ! "
Levi mendorong tubuh Farlan dan mengapitnya di dinding . farlan terbatuk karena lengan levi yang mencekik Lehernya cukup kuat .
Farlan menghempaskan lengan Levi di lehernya , melonggarkan dasi dan menyilangkan tangannya menatap Levi .
" hey Ketua Osis Dengar , kau sudah membuat kesalahan fatal . Eren sedang sakit dan kau meninggalkannya berpesta Oh ! Bahkan Berciuman di hadapannya . "
" Bajingan !! itu Kecelakaan !! aku tidak menginginkan itu "
" kau tahu Eren mengatakan apa padaku ? Dia bilang dia menyukaimu dan bahkan mencintaimu ,,, Tapi.."
" setelah dia melihatmu berciuman di hadapannya dia memikirkan ulang perasaanya .. "
Deru nafas Levi naik turun tak teratur . Emosinya terpancing oleh kalimat farlan , namun ia masih harus meredamnya karena tidak ingin ada keributan di dalam rumah .
" jika begitu , aku pulang dulu . Eren sedang kacau jadi jangan kau ganggu dia untuk beberapa saat . "
KAMU SEDANG MEMBACA
FVCKING BROTHER [2] √
Fanfiction[COMPLETE] Rivaere Fiction School life , Yaoi , Brother Complex , Comfort , Fluffy And NO ANGST !! tenang Aja Ga ada yang Mati kok Ngehehehe T+ berubah tergantung Mood -.- . . . . Eren sang Remaja nakal yang baru berusia 17 tahun kini sedang dalam...