Bagian 3

504 102 17
                                    

Sesampainya di rumah Ana pun berbaring di tempat tidurnya sambil memegangi ponselnya.
Tiba-tiba ia terkejut melihat bbm nya ada undangan bbm dari Andra.

"Hah Andra invite aku? Tahu pinku darimana coba?'' gumam Ana tak percaya. Ia mengerjap lagi melihat undangan bbm dari Andra. Dan ternyata ia tidak salah lihat.

Tanpa pikir panjang Ana menerima undangan bbm dari Andra.

Selang beberapa menit kemudian Andra mengirim pesan bbm ke Ana
Andra:Makasih ya dah di acc Na.
Ana : Iya sama-sama.
Andra : Semoga bisa berteman baik, salam kenal ya dari jurusan Teknik elektro hehe.
Ana :Iyaa

"Dihh aneh masak tiba-tiba bbm, jangan-jangan ni anak ke GR an gara-gara aku nemuin kartu mahasiswa nya... baperan lagi orang." Ana memutar bola matanya. Ia masih sedikit kesal dengan sikap Andra tadi pagi yang sangat menyebalkan.

Keesokan harinya di kampus Ana menanyakan tentang Andra yang mengetahui  pinnya pada Putra.

"Put, kamu yang ngasihin pin ku ke Andra?" tanya Ana menebak.

"Iya, maaf aku lupa bilang.Dia minta pinmu kemarin,katanya mau kenal kamu," ucap Putra seadanya.

"Ciee Ana" sahut Ira menyahut pembicaraan keduanya.

"Apaan sih cie-cie," jawab Ana dengan kesal.

"Haha, santai aja kali,  dia bbm kamu cuma ngajak temenan bukan ngajakin kamu pacaran" balas Putra dengan nada mengejek.

"Kenapa harus aku? Nggak cewe yang lain? Jawab Ana dengan heran.

"Ya kamu tanya aja sama Andra nya aja, Na."

"Nggak lah,kurang kerjaan banget nanya.. udah lah aku mau masuk kelas aja" jawab Ana sambil bergegas menuju ke kelas.

Saat hendak ke kelas tiba-tiba Andra lewat di depan Ana dan ia tersenyum pada Ana.

"Ruangan sini lo Put?" ia bertanya kepada Putra lalu menghentikan langkahnya tepat di depan Putra.

Putra hanya mengangguk.

"Gue ke kelas dulu." Andra berlalu meninggalkan kelas Ana menuju kelasnya yang tak jauh dari tempat itu.

"Ciee yang disenyumi sama Andra." Ira menyengol bahu Ana.

"Bodo amat! "jawab Ana sewot.

Mr Alien[Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang