KAMU SEDANG MEMBACA

Mr Alien[Terbit]

General Fiction

Cover by @saegraph Open pre order Berawal saat Ana tak sengaja menabrak Andra dan menemukan kartu mahasiswa Andra yang terjatuh di lantai. Akhirnya mereka saling mengenal satu sama lain dan Ana jatuh cinta kepada Andra, tapi kenyataan pahit harus An...

#2017 #alien #andra #completed #fiction #fiksi #fiksiremaja #fiksiumum #literasi #love #lovestory #mralien #preeorder #romance #sadstory #story #tamat #teen #teenfiction #wattpad

Mr Alien (bagian 24)

152 29 6

oleh windanurdiana

oleh windanurdiana

Ana pun merasa ia sedang diperhatikan oleh Putra pun melotot ke arah Putra, Putra kaget karena Ana melototinya.Sambil melotot ke arah Putra, Ana pun keluar dari ruangan untuk membeli minum.

Saat ditengah perjalanan Ana berpapasan dengan Andra. Andra pun melambaikan tangan ke arah Ana, Ana pun juga melambaikan tangannya tidak terlalu tinggi.

"Bro,mau kemana?" tanya Andra

Ternyata yang dilambaikan tangan oleh Andra tak lain adalah teman Andra yang tepat dibelakang Ana.Ana pun merasa malu akan kejadian itu."Semoga Andra enggak tau kalo aku lambain tangan ke dia,bego banget sih!".

Ana pun berbalik arah kembali ke kelasnya, Ana menengok ke belakang, dilihatnya Andra sedang berbicang-bincang dengan temannya.

"Kok Andra enggak pernah jalan di kampus sama Hilda sih,?" Mereka sebenernya pacaran enggak sih" batin Ana,lalu dia membuang jauh-jauh pikiran itu dan terus berjalan menuju ke kelas.

"Cepet banget beli minum nya?" tanya Ira.

"Enggak jadi,dapat musibah" jawab Ana.

"Musibah gimana Na?" guman Ira.

"Ya siapa lagi sih kalo bukan alien itu" jawab Ana sambil menghela napas.

"Oh Andra, kok bisa sih kamu ketemu sama dia terus" ujar Ira.

"Enggak tau, tau gitu enggak usah keluar kelas, kalo ujung-ujungnya ketemu makhluk itu" ucap Ana kesal, ia pun memukul mukul kan tangannya di meja.

"Sabar Na, jangan kebawa suasana" Ira menenangkan Ana yang terlihat kesal.

"Iya iya, kamu tau enggak tadi aku kira Andra tuh melambaikan tangan ke arahku, ternyata bukan,begok banget kan Ra"

"Kok bisa sih Na?," jawab Ira heran.

"Ya tadi kan aku pas-pas an sama dia, nah dia kan melambaikan tangan.Aku pikir dia melambaikan tangan ke aku, eh taunya ke temannya, soalnya teman nya dibelakangku.Mana aku tahu" ucap Ana.

"GR kok dipelihara" sahut Putra.

"Siapa yang GR, aku kan enggak tau Put" jawab Ana lirih.

"Ya bilang aja masih ngarepin dia" ujar Putra.

"Udah lah, enggak usah ribut cuma gara-gara hal kaya gitu" Ira memotong pembicaraan.

"Iya Ra, aku juga males ketemu sama dia lagi" guman Ana.