The Tale of Valeria

195 14 0
                                    

(Prologue)

"Val..."

"hmm"

"Ayo bangun Val"

"Bentar kak,lima menit laagii"

"Valeria ayo bangun,ini sudah jam enam,nanti kamu telat ke sekolah loh,ayo banguuuunnn..."

"Apa kak?Sudah jam enam?!..Aaahhh aku telat bangun!", aku pun langsung lari terbirit birit pergi ke kamar mandi.Setelah mandi aku memakai seragam sekolah dan langsung menuju dapur.Disana ada kakak ku yang sedang memasak,sepertinya jika aku menunggu dia selesai masak malah nambah telat ke sekolah.

"Val, apa kamu tidak mau ikut sarapan dulu dengan kakak?"

"Ah tidak usah kak, nanti aku beli makan saja di kantin"

"Hmm..baiklah".

Sesudah berbincang dengan kakak,aku menuju tempat rak sepatu untuk memakai sepatu sekolahku.Setelah selesai mengikat tali sepatu,aku bergegas menuju halaman rumah untuk segera menaiki si 'blacky' yaitu sepeda kesayanganku.Aku berteriak pamit kepada kakak ku yang sedang asyik memasak di dapur, "Kakak aku pamit pergi kesekolah dulu ya..Byeee", Kakak yang sedang berada itu dapur itu menjawab, "Ya hati-hati di jalan Val"

~ ~ ~

Hai, Namaku adalah Valeria.Aku masih berumur 14 tahun.Dulu aku tinggal di Jakarta, tapi sekarang aku tinggal di Bandung.Aku hanya tinggal berdua dengan kakak kandungku yaitu Amelia.Ibuku sudah meninggal, hmmm dan ayahku entah pergi kemana aku tak tau.Tetapi walaupun ditinggal oleh ayah,aku sama sekali tak membencinya, aku ingin sekali bertemu lagi dengannya, aku sangat menyayanginya.

Amelia.Dia adalah sosok kakak yang cantik nan baik hati.Kak Amel bekerja menjadi pelayan di sebuah restaurant.Dia mencari nafkah,bekerja membanting tulang hanya demi mencukupi kebutuhan hidup sehari hari.

Oh ya, saat aku berumur 9 tahun, aku memiliki kemampuan 'bisa melihat apa yang tidak bisa orang lain lihat', tetapi kak Amel tak menyadarinya.Dulu kak Amel pernah melihatku berbicara sendiri, kak Amel sampai kebingungan dan bertanya padaku "Kamu sedang bicara dengan siapa Val?", "tidak kak,aku hanya sedang bermain dengan boneka ku" , kak Amel mengelus rambutku "hmm ok, bermainlah dengan baik ya..^^" , aku mengangguk. Padahal saat ituh aku sedang bermain dengan sosok anak kecil yang seumuran denganku.

This is my story...


Hey Readers, ini adalah cerita abal-abal bikinan mimin yang pertama (≧∇≦)/, Maafkan mimin kalo ada kata kata yang salah atau menyimpang T~T mimin ini hanyalah newbie T~T,Ok dah gak usah banyak bacod mimin ini.

Selamat membaca..
Semoga kalian suka dengan ceritaku ini.

Jangan lupa comment and voice. (/^▽^)/
.
.
.

The Tale of ValeriaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang