Hai semua! Athor kembali dengan banyaknya typo oleh athor. Sorry baru update hari ini dikarenakan baru selesai menjalani ukk, wkwkwkwk.
Daripada ngomong terus, yuk langsung liat aja chapternya..😊
*
*
*
*
*Orang bilang jatuh cinta itu bahagia, namun kenyataanya jatuh cinta itu sangat menyakitkan...
-putri-Risky pov#
Gue merasa ada yang aneh dengan sikap putri belakangan ini. Dari kemarin gue lihat dia hanya bisa termenung nth apa yang ada dipikirannya saat ini. Saat gue nanya ke dia, dia cuman bilang gak apa-apa. Terus bisanya pulang dari kampus sama gue sekarang selalu pulang bersama bima. Gue merasa gak suka aja bima sama putri berduaan, namun aku masih bisa bersabar dalam hal ini walau gue tahu ada yang hilang di hatiku.
Nth kenapa disaat tidak ad kamu di sampingku, setengah hatiku menjadi hilang nth dimana...
-risky-
Rania pov#
Aku gak tahu apa yang sekarang terjadi dengan kedua sahabatku. Semunya diam membisu saat aku bertanya tentang apa yang terjadi saat ini. Aku sempat berpikir bahwa aku ini gak ada gunanya menjadi penengah sahabatku. Tapi aku hanya bisa mengungkapkan kata itu dalam hati. Membiarkan fikiranku berkecambuk di pikiranku.
Aku tak tahu harus apa yg ak lakukan untuk nencairkan suasana yg akwward ini.Athor pov#
Hari-hari dilewati oleh putri dengan bisa termenung seraya memikirkan masa depan yg telah direnacanakn oleh Tuhan kepadanya.
Sedih.
Mungkin itu kata yang bisa menggambarkan sosok cewek yg awalnya periang, ceria, bahagia, mengumbar senyumnya, dan membagi kisahnya dengan banyak lelucon yg diberikannya. Namun, semenjak dia tahu bahwa orang yg dicintainya memilih orang lain semuanya sirna.Tak ada lagi kata ceria, bahagia, tertawa, leluconnya, cerewetnya karena itu semua hanya kenagan pilu untuk diingat...
Aku mudah membuat orang yg aku cintai sayang ke aku. Namun sulit untuk aku membuat dia menjadi cinta kepaku...
-putri-Putri pov#
Sudah kesekian kalinya air mata ini terus mengalir di saat bersamaan hujan yg turun dengan rintik-rintiknya. Aku gak tahu harus apa lagi, aku sekarang hanya busa diam di balik jendela menatap rerumputan yg diterpa oleh air yg sudah membasahinya.
Hening.
Mungkin kata itu bisa menunjukkan sosok diriku yang kesepian. Aku memang gak tahu apa yang telah direncanain oleh Tuhan kepadaku, namun aku hanya bisa pasrah menerima semua resiko yg akan datang di saat aku semakin terpuruk dalam kesedihan.Di saat-saat seperti ini, masih saja ada orang yg menelponku. Apa dia gak tahu bahwa aku lagi sakit.
'sakit mendengar dia cinta dengan orang lain'batinku seolah mengejekku. Sudah 3 kali telpon itu berdering. Karena aku gak tahan mendengarnya kuambil dan melihat papan nama yg menelponku.
Risky calling...
Risky? Knpa dia menelponku malam-malam begini. Apa dia gak tahu bahwa orang juga butuh istirahat walaupun aku gak istirahat😀. Karena aku sudah muak dengan telponku yg terus berdering lebih baik aku angkat saja telpin itu.
"hallo ky, knpa lo neloon malem-malem begini? Gak tahu orang mau tidur apa"gerutukku.
"sorry, gue ganggu lo malem-malem begini. Nth knpa gue merasa khawatir ke lo knpa-knpa"ucapnya yang mungkin nada khawatir.
'sampai sekarang lo masih bilang bahwa lo kawatir sam gue ky,..'
"ah...elah lo sok-sokan khawatir sama gue. Palingan juga lo cuman ngomongnya hari ini doang besoknya gak"ketusku.
"putri gue serius tahu gak, gue khawatir sama lo yg gak ada kabar hari ink ditambah lagi lo gak masuk ke kampus, itu buat gue khawatir.sama lo put!"ucaonya
"....."
"gue emang luarnya aja sok-sokan ngomong begitu ke lo, tapi hati gue berkata lain put, hati gue merasa sakit saat lo gak ada di sekitar gue putri"
Deg!
Gue hanya bisa diam membisu saat gue mendengar dia dengan nada khawatirnya. Mungkin disaat ini hati gue merasa senang jika dia khawatir, namun nth knpa fikiran gue cuma merasa bahwa itu semua hanya settingan belaka supaya gue bisa senang akibat kecemasan itu.
"put, putri lo dengerin gue kan?"ucao seseorang itu disana.
"hah? Gue...gue denger kok lo ngomong apaan. Udah deh ky ini kn udah malem, gue juga udah ngantuk jadi lanjutnya besok aja ya"
"huh...yaudah deh, gue juga udh ngatuk. See you tomorrow"ucapnya.
"see you!"
Gue langsung matikan hpku dan beranjak ke tempat tidur. Alih-alih tidur, menjamin mata aja gak bisa. Menatap langit-langit kamar sambil memikirkan omongan risky yg begitu mencemaskanku membuat gue gak bisa tidur dan terus terbayang-bayang wajah sosok gue yg mungkin gue gak bisa dapatin.
'hati gue merasa sakit saat lo gak ada di sekitar gue putri' kata-kata itu terus saja mengusik ketenanganku.
"ahhhh kenapa sih lo harus ada di fikiran gue ky, knpa"ucapku frustasi.
"andai aja lo gak pernah ada di kehidupan gue, pasti sekarang gue gak akan mengenal yg namanya cinta sama lo ky.."lirihku.
Di sisi lain ada seseorang yang mengumpat di bawah pohon sambil tersenyum penuh kemenangan.
"lo liat aja putri, lo bakalan lebih sakit daripada apa yang lo lihat tunggu aja tanggal permainannya Welcome to the game putri.
Cinta emang mudah digapai, namun untuk melepaskannya sangat sulit sama seperti cinta aku ke kamu...
-putri-___________________________________________________________________
___________________________Aduh-aduh knpa endingnya harus sedih ya?? Hm...author turut prihatin ya atas musibah yg menimpa putri😢😢.
Btw siapa ya yg ada di bawah pohon itu?? Terus knpa ya di bawa-bawa nama putri???
Tunggu next chapternya teman-teman😀😀
KAMU SEDANG MEMBACA
Secrets Of Love
Teen Fiction"kamu mau gak jadi.....pacar aku__rania?" Deg! "Jadi selama ini kamu gak cinta sama aku?"ucap seseorang itu * * * Berawal dari 3 orang sahabat yang menyebabkan mereka terjerumus dalam hal cinta. Akankah cinta itu bisa didapatkan atau hanya menjadi a...