Happy Reading all 💓
== Invisible Love ==
"Sung Kyung-aa, kau tau aku rasa kita harus sedikit jalan jalan..." belum sempat perkataan Gayoung selesai Sung Kyungpun langsung menggeleng.
"Aku sibuk." singkat, padat, dan jelas.
"Tapi, aku tidak mungkin jalan jalan sendirian..."ucap Gayoung sambil menunduk kecewa.
" jangan seperti itu, aku akan merasa bersalah" balas Sung Kyung sambil terus mencatat beberapa materi yang ingin dia pelajari.
"Wae? Setiap kali aku mengajakmu kau selalu menolaknya. Apa kau juga begini pada Hyukkie oppamu eoh?" jelas Gayoung. Sung Kyung yang mendengarnya itu hanya sedikit tertawa mendengar bagaimana sahabatnya ini mengeluh pasalnya dia telah melakukan ini (mengeluh) secara berulang ulang.
"Yak!! Kenapa jadi bawa bawa nama seorang Nam Joo Hyuk huh??" tiba tiba pria yang masih menjadi sangkut pautnya pun datang dan langsung mengacak rambut Sung Kyung layaknya anak anjing.
"Yak!! Ishh" gerutu Sung Kyung yang tidak terima rambutnya berantakan.
"Joo Hyuk oppa, tolong bujuk dia untuk jalan jalan denganku ..oppa" Gayoung memelas.
"Mian Gayoung-aa. Ahjumma ini akan jalan jalan denganku" Kata Joo Hyuk sambil merebahkan tangannya pada pundak Sung Kyung.
"Berhentilah Hyukkie-aa, kau benar benar akan membuatku dibunuh oleh siswi siswi yang sedang menatapku kesal. Tatapannya sangat mengintimidasi, aku tidak suka itu." jelas Sung Kyung dan segera menghempaskan kasar tangan Joo Hyuk.
"Ah geurae?" tanya Joo Hyuk polos.
"Oppa kau seharusnya pergi saja dengan Gayoung" ucap Sung Kyung akhirnya karena tak tahan dengan sikap kedua sahabatnya.
"Meninggalkanmu? Aku tak suka itu" kata Joo Hyuk.
"Ya sudah kita jalan jalan bertiga, tapi ditempat yang aku inginkan" ucapku sambil melanjutkan aksi menulisku.
>>
"Kita sampai!!" seru Sung Kyung setelah sampai di sebuah tempat yang sukses membuat kedua sahabatnya itu menganga.
"Sung Kyung-aa kenapa kita ada disini eoh?" tanya Gayoung lemas melihat tempat ini.
"Kyungie-aa ini out of my expectation. You know it right?" tanya Joo Hyuk tak lepas dari tempat ini.
Ya, tentu saja ini adalah sebuah tempat dima Sung Kyung bekerja paruh waktu selama hari sabtu dan minggu.
Tempat penampungan anjing. Disini Sung Kyung bekerja membersihkan, memberi makan, mengurus, dan memberi kasih sayang pada setiap anjing.
"Ayolah waktu kita hanya sekitar 3-4 jam. Kalian tidak ingin melihat anjing yang lucu menangis bukan?" mohon Sung Kyung.
"Ini bukan jalan jalan tapi mengerjakan pekerjaanmu" ucap Gayoung yang tidak terima.
"Hehe, kalian benar benar tidak ingin membantuku? Ayolah Gayoung.. Ada satu yang memanggil namamu disana" mohon Sung Kyung dengan mata puppynya itu, membuat siapa saja tidak dapat menolak.
"Ayo kerjakan!" ucap Joo Hyuk
"Aku akan mentraktir kalian berdua. Terserah kalian akan memakan apa. Eoh?? "
"Call" jawab Gayoung dan Joo Hyuk sambil tersenyum cerah.
>>
Sesuai dengan janjinya, Sung Kyungpun mentraktir kedua sahabatnya ini makan mengingat dia mendapat upahnya 3 kali lipat dari hari hari kemarin. Sebelumnya hajinya hanya 800 ribu kini berakhir dengan 2 juta 400 ribu dan itu benar benar membantu Sung Kyung.
"Ahh aku kenyang...." ucap Gayoung ngos ngosan dengan memegangi perutnya.
"Aku juga... Jadi bagaimana sekarang? Kita harus pulang kan? " tanya Joo Hyuk sambil mengangkat sebelah alisnya.
"Ne, aku rasa ini saatnya pulang" ucap Sung Kyung.
== Invisible Love ==
Guys gimana ceritanya??
Seru gak ??
Gaje emang yah??
Sorry for typo's 😢See u in next chapeter ❤
Beloved author, Pacarnya Park Jihoon 💋
KAMU SEDANG MEMBACA
Invisible Love (End)
FanfictionAku melihatmu hari ini, kemarin dan sepanjang hidupku. Tanpa berpikir hal lain, semua kepalaku hanya terisi olehmu. Seakan aku menunggumu untuk menghapusnya. Tapi, kau tidak sepeka yang kupikirkan. Apa semua kenyamanan dan perhatianku terlihat invis...