...
.....Jungkook menatap nanar tubuh taehyung yang saat ini depenuhi dengan berbagai macam alat medis yang tidak ia ketahui, yang mungkin saja alat itu sudah menyakiti hyungnya dari apa yang jin ceritakan padanya.
mata taehyung tetap saja tertutup hingga membuat jungkook menghela nafas berat karena sudah lebih dari tiga jam mata hyungnya itu tetap saja terpejam seakan tertidur dengan sangat lelap.
Beberapa jam yang lalu ia melihat hyungnya kesakitan diatas tempat tidur rumah sakit ini karena penyakitnya itu dan uisa memberikan ia suntikan penghilang rasa sakit juga penenang agar ia bisa beristirahat.
Namun obat itu terlalu lama membuat hyungnya itu beristirahat karena sampai sekarangpun hyungnya itu tetap tidak membuka matanya.
"Seokjin hyung kapan V hyung akan sadar" tanya jungkook pada hyung tertuanya itu yang sedang sibuk memainkan ponsel dengan posisi duduk nyaman diatas sofa ruang VIP ini.
"Molla kokkie-ya, uisa bilang ia akan segera siuman setelah suntikan pereda rasa sakit juga penenang itu sudah sepenuhnya dicerna oleh tubuhnya" jawab jin masih memainkan ponselnya dengan ekspresi wajah yang sulit untuk dijelaskan.
"Ahh nde, aku harap V hyung cepat sadar karena aku takut hyung melihatnya menutup mata seperti ini" lirih jungkook.
Seakan harapannya itu terkabul kedua mata jungkook menatap mata taehyung yang bergerak seakan akan terbuka, ia tersenyun senang karena hyungnya itu mulai membuka matanya dan menatapnya dengan mata berbinar.
"V hyung neo irona...???" tanya jungkook pelan.
Taehyung tersenyum lembut dan menatap mata jungkook dalam, ia ingat apa yang terjadi sebelumnya dan itu sukses membuat senyum diwajahnya memudar hingga membuat jungkook bingung.
"Jin hyung eodiga kookie...?? Apa yang lainnya masih marah pada jin hyung" tanya taehyung lembut, tanpa mengetahui bahwa namja yang ia panggil dan tanyai tadi sudah berdiri disampingnya.
Jungkook tidak habis fikir bagaimana bisa taehyung memikirkan keadaan orang lain sedangkan keadaannya sendiri sangat mengkhawatirkan, beberapa jam yang lalu ia kehilangan ingatannya dan beberapa jam setelahnya ia mengingat kembali apa yang ia lupakan.
Aku menyayangimu V hyung...
Tidak seharusnya kau menerima perlakuan buruk dari semuanya.
Kau selalu menerima perlakuan buruk yang semua member berikan padamu.
Meskipun semua perlakuan itu sangat menyakiti perasaanmu dan kau hanya tetap tersenyum.
Bertahanlah hyung demi diriku, demi dongsaengmu yang tidak tahu diri ini."Gokjonghajima karena mereka tidak akan lama marah pada hyung, bukankah kau tahu itu" jawab jin.
Dan sukses membuat taehyung menoleh menatap wajahnya bingung karena ia tidak tau sejak kapan hyungny itu sudah berada disebelahnya.
"Jin hyung..??" tanya taehyung bingung.
Karena yang ia tau bahwa tadi ia tidak melihat jin sama sekali karena yang ia lihat hanya jungkook yang berada disampingnya sembari menggenggam tangannya dengan erat.
Taehyung baru menyadari sekarang bahwa ada satu orang lagi yang mengetahui keadannya dan itu sungguh menyakitkan untuk taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
diary book (END)
FanfictionKalian bahkan membenciku hyung, kookie.. Geunde, aku tidak mengingatnya meski sedikit. Entah apa yang aku lakukan salah dimata kalin. Bahkan aku bingung, siapa yang menulis catatan didalam DIARY BOOK milikku semua catatan itu tertuju saat kalian mem...