maldo andwe (part 26)

12.6K 821 127
                                    


.

.....

............


Tidak ada yang dapat menenangkan keenam member bangtan itu meskipun tidak ada suara tangisan yang terdengar namun tetap saja air mata terus saja mengalir tanpa tau bahwa keenam pasang mata itu sudah sangat memerah.

Mereka hanya duduk diam dikursi penumpang dengan satu fikiran yang tertuju untuk satu namja yaitu kim taehyung

"Hyung.... Katakan bahwa semua ini mimpi, jebal katakan padaku hyung jangan hanya diam dan menangis" teriak jungkook kepada seokjin.

"Tenanglah kookie Kau mengatakan pada seokjin hyung untuk tidak menangis, lihat apa yang terjadi padamu... Bahkan kau tidak jauh berbeda dari seokjin hyung" ujar hoseok lirih meskipun ia sangat sedih dengan semua kenyataan yang terjadi namun ia masih bisa menenangkan dongsaengnya itu.

Jungkook kembali menangis, karena semua yang hoseok katakan benar dan ingin rasanya ia berteriak juga menangis sekeras mungkin.

"V hyung meninggalkanku... Ani, aku berharap ia hanya melupakanku namun kali ini ia benar-benar meninggalkanku" isak jungkook.

Namjoon terdiam dengan pandangan yang kosong, entah apa yang dilihatnya saat ini karena kursi penumpang yang tersisa semuanya kosong tanpa ada yang menempati.

"Namjoon-ah gwenchana" tanya sejin pelan.

"Aku melihat taehyung duduk didepanku hyung. Geunde, ia menghilang dengan cepat" jawab namjoon.

"Itu hanya khayalanmu saja namjoon-ah, tenangkan fikiranmu dan jangan menangis karena taehyung tidak akan suka melihat air matamu" tenang sejin sembari menepuk punggung namjoon lembut.

Tidak seharusnya aku menyampaikan berita ini pada kalian, namun kalian sendiri yang memaksaku untuk melakukan semua ini...
Hal ini yang kutakutkan, dan situasi seperti inilah yang tidak paling kuinginkan.

Air mata kalian...

Tangisan kalian...

Semuanya menyakiti hatiku bahkan juga kim taehyung, sudah terlalu jauh aku menemani kalian semua dan kalian sudah seperti dongsaeng bagiku.
Dan tidak kusangka, bahwa dirikulah yang menyampaikan berita duka ini pada kalian.

Lirih sejin dalam hati.

.

.

Yon-gi, jungkook dan juga jimin berjalan dengan sangat pelan melewati kerumunan fans yang menunggu kehadiran mereka didepan incheon airport.
Teriakan para penggemar, bahkan sentuhan yang dirasakannya tidak digubrisnya dan terus saja berjalan dengan langkah pelan.

Namun tidak dengan ketiga member yang tersisa, mereka dengan langkah yakin mulai berjalan dengan penuh senyuman meskipun itu sangat dipaksakan.
Senyuman dan teriakan para penggemar yang ada yang ditujukan kepada semua member bangtan sekarang harus dibalas dengan senyuman meskipun dipaksakan.

Apa yang akan terjadi pada semua army tae...
Apa kau tidak memikirkan perasaan mereka.
Bila nanti mereka mengetahui kalau kau sudah pergi jauh dan tidak akan kembali lagi.

Apa yang akan kami katakan...???

Apa yang harus kami lakukan...???

Tidakkah ini terlalu cepat, dan bahkan kami belum mengucapkan apapun padamu.
Hyung akan menerima semua hukuman yang akan kau berikan dan hyung tidak akan bersikap buruk lagi padamu.

diary book (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang